ABSTRAK
Rizky Ayu Novitasari. R 1114101. Pengaruh Pemberian Jamu Kunyit Asam
Curcuma Domestica Val Tamarindus Indica Linn Terhadap Tingkat Nyeri
Saat Dismenorea Pada Siswi Madrasah Aliyah Negeri Klaten. Program Studi
D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2015.
Latar Belakang: Dismenorea berakibat pada menurunnya kinerja dan aktivitas
sehari-hari. Salah satu alternatif non farmakologi untuk mengatasi dismenorea
dapat dilakukan menggunakan jamu kunyit asam.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian jamu kunyit asam terhadap tingkat
nyeri saat dismenorea pada siswi MAN Klaten.
Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperimen
dengan rancangan non randomized control group pretest posttest design. Teknik
sampling menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah responden 18 siswi
untuk kelompok perlakuan dan 23 siswi untuk kelompok kontrol. Instrumen
penelitian ini menggunakan lembar identitas responden, Numeric Rating Scale
(NRS) dan petunjuk untuk mengonsumsi jamu kunyit asam. Analisis data
dilakukan dengan menggunakan uji statistik Wilcoxon.
Hasil peneitian: Sebelum pemberian jamu kunyit asam, pada kelompok
perlakuan mayoritas mengalami nyeri sedang sebanyak 44% responden, pada
kelompok kontrol mayoritas mengalami nyeri ringan sebanyak 47,8% responden.
Setelah pemberian jamu kunyit asam, pada kelompok perlakuan mayoritas tidak
mengalami nyeri sebanyak 44% responden, dan 52,2% responden pada kelompok
kontrol mengalami nyeri ringan. Dari hasil analisis uji statistik wilcoxon
didapatkan p value sebesar 0,000.
Kesimpulan: Ada pengaruh pemberian jamu kunyit asam terhadap tingkat nyeri
saat dismenorea pada siswi MAN Klaten.
Kata