ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran dengan strategi pembelajaran REACT yang dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa kelas VII C SMP Negeri 11 Surakarta dan untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep matematika siswakelas VII C SMP Negeri 11 Surakartamelalui penerapan strategi pembelajaran REACT.
Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data keterlaksanaan pembelajarandan data pemahaman konsep matematika siswa. Data keterlaksanaan pembelajaran diperoleh dari hasil observasi yang dilakukan selama proses pembelajaran, sedangkan data pemahaman konsep matematika siswa diperoleh dari hasil tes akhir siklus. Data pemahaman konsep matematika siswa menyangkut 4 indikator, yaitu: mengklasifikasikan objek menurut sifat- sifat tertentu sesuai dengan konsep; memberi contoh dan bukan contoh dari suatu konsep; menyatakan ulang suatu konsep dan mengaplikasikan konsep pada pemecahan masalah. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah setidaknya 45% dari jumlah total siswa telah mencapai skor 4 untuk indikator mengklasifikasikan objek menurut sifat- sifat tertentu sesuai dengan konsep, indikator memberi contoh dan bukan contoh dari suatu konsep setidaknya 35% dari jumlah total siswa telah mencapai skor 4, indikator menyatakan ulang suatu konsep setidaknya 55% dari jumlah total siswa telah mencapai skor 4 dan indikator mengaplikasikan konsep pada pemecahan masalah setidaknya 35% dari jumlah total siswa telah mencapai skor 4.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan strategi REACT yang dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa adalah sebagai berikut:1) Kegiatan pendahuluan, yaitu: a) Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. b) Guru mengkondisikan siswa agar siap belajar. c) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. d) Guru memberikan apersepsi. e) Guru memberikan motivasi. 2) Kegiatan inti, yaitu: a) Guru mengkaitkan materi yang sedang dipelajari siswa dengan kehidupan sehari- hari atau pengetahuan yang sudah dimiliki siswa (Relating). b) Guru membagikan LKS I kepada masing- masing siswa dan meminta siswa untuk mengerjakan LKS I (Experiencing). c) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan saat menyelesaikan LKS I. d) Guru menunjuk beberapa perwakilan siswa untuk mempresentasikan hasil pekerjaan LKS I di depan kelas, sementara siswa yang lain diminta untuk memberikan tanggapan (Cooperating). e) Guru memberikan konfirmasi dari hasil presentasi LKS I. f) Guru mengelompokkan siswa secara heterogen dimana setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa. g) Guru membagikan LKS II kepada masing- masing kelompok untuk diselesaikan dengan berdiskusi (Applying, Cooperating). h) Guru mengawasi jalannya diskusi dan membimbing apabila terdapat kelompok yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan LKS II. i) Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dan meminta kelompok lain untuk memberikan tanggapan (Cooperating). j) Guru memberikan konfirmasi mengenai hasil diskusi LKS II. k) Guru memberikan tes formatif kepada siswa (Transferring). l) Guru meminta siswa untuk mengumpulkan tes formatif lalu menunjuk salah satu siswa untuk menuliskan penyelesaian di papan tulis. m) Guru memberikan konfirmasi mengenai penyelesaikan tes formatif dan membimbing siswa agar mencatatnya di buku catatan. 3) Kegiatan Penutup, yaitu: a) Guru bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dipelajari pada pertemuan hari ini. b) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum jelas. c) Guru menginformasikan siswa tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. d) Guru memberikan penghargaan bagi siswa maupun kelompok yang berpatisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. e) Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkankansalam. Sedangkan, dari hasil tes akhir siklusprosentase masing-masing indikator pemahaman konsep matematika yang mencapai skor 4 adalah:1) Indikator mengklasifikasikan objek menurut sifat- sifat tertentu sesuai dengan konsep pada pra siklus sebesar24,24%, siklus I mengalami peningkatan sebesar 18,18% menjadi42,42%, dan siklus II mengalami peningkatan sebesar 36,37% menjadi 78,79%.2) Indikator memberi contoh dan bukan contoh dari suatu konsep pada pra siklus sebesar 15,15%, siklus I mengalami peningkatan sebesar 15,15% menjadi 30,3% dan siklus II mengalami peningkatan sebesar 21,21% menjadi 51,51%. 3) Indikator menyatakan ulang suatu konsep pada pra siklus sebesar 33,33%, siklus I mengalami peningkatan sebesar 18,19% menjadi51,52% dan siklus II mengalami peningkatan sebesar 36,36% menjadi 87,88%. 4) Indikator mengaplikasikan konsep pada pemecahan masalah pada pra siklus sebesar12,12%,siklus I mengalami peningkatan sebesar 15,15% menjadi27,27% dan siklus II mengalami peningkatan sebesar 24,24% menjadi 51,51%.
Kata kunci: strategi pembelajaran, REACT, pemahaman konsep matematika.
ABSTRACT
This research aimed to describe the implementation of learning with REACT learning strategy that could improve the mathematic concept comprehension in the 7thC graders of SMP Negeri 11 Surakarta and to find out the improvement of mathematic concept comprehension in the in the 7thC graders of SMP Negeri 11 Surakarta by applying the REACT learning strategy.
The data collected in this research was data of learning implementationand student’s mathematic concept comprehension. The data of learning implementation was obtained from the result of observation during learning process, meanwhile the data of students’ mathematic concept comprehension was obtained from end-cycle test result. The data of students’ mathematic concept comprehension pertained to 4 indicators: classifying the objects by certain characteristic consistent with the concept; giving example and non-example of a concept; restating a concept and applying a concept to problem solving. The indicator of successful research was that at least 45% of students achieving score 4 for the indicator of classifying the object by certain characteristics consistent with concept, indicators of giving example and non-example of a concept in which at least 35% of students achieving score 4, indicators of restating a concept in which at least 55% of students achieving score 4, indicators of applying concept to problem solving in which at least 35% of students achieving score 4.
The result of this research concluded that the implementation of learning process using REACT strategywhich could improve the student’smathematic concept comprehension was as follows: 1) Pre activity: a) Teacher opened the class with greeting. b) Teacher consolidated the students in order to be ready to learn. c) Teacher conveyed the learning objective. d) Teacher provided apperception. e) Teacher gave motivation. 2) Main activity: a) Teacher related the material the students was studying to daily life or knowledge the students had (Relating), b) teacher distributed the 1st Worksheet to individual students and asked the students to work on it (Experiencing), c) teacher guided the students with difficulty of working on the 1st Worksheet, d) teacher appointed several class representatives to present their result before the class, while other remaining students were asked to respond to it (Cooperating), e) teacher confirmed the result of 1st worksheet presentation, f) teacher divided the students into heterogeneous groups, each of which consisted of 4-5 students, g) teacher distributed the 2nd worksheet to each group to be worked on by discussion (Applying, Cooperating), h) teacher supervised the discussion progress and guided it when some groups found difficulty of working on it, i) teacher appointed some group representatives to present the result of discussion before class and asked other group to respond to it (Cooperating), j) teacher confirmed the result of discussion onthe 2nd worksheet, k) teacher gave formative test to then students (transferring), l) teacher asked the students to collect formative test and then appointed one of students to write the solution on the blackboard, m) teacher confirmed the solution of formative test and guided the students to note it on the note book. 3) Closing activity: a) teacher along with the students concluded what had been learnt in this day meeting, b) teacher provided the students the opportunity of questioning the unclear material, c) teacher informed the students the material to be learnt in the next meeting, d) teacher rewarded the students and the groups participating actively in learning activity, e) teacher closed the learning activity with greeting. Meanwhile, the result of end-cycle test, the proportions of each indicator of mathematic concept comprehension achieving score 4 were as follows: 1) indicator of classifying the object by certain properties corresponding to concept in pre-cycle was 24,24%; it increased by 18,18% to 42,42% in cycle I, and by 36,37% to 78,79% in cycle II. 2) The indicator of giving example and non-example of a concept in pre-cycle was 15,15%, it increased by 15,15% to 30,3% in cycle I, and by 21,21% to 51,51% in cycle II. 3) Indicator of restating a concept in pre-cycle was 33,33%; it increased by 18,19% to 51,52% in cycle I, and by 36,36% to 87,88% in cycle II. 4) The indicator of applying concept to problem solving in pre-cycle was 12,12%; it increased by 15,15% to 27,27% in cycle I, and by 24,24% to 51,51% in cycle II.
Keywords: Learning strategy, REACT, mathematic concept comprehension