Penulis Utama : Juitaning Mustika
NIM / NIP : S851402028
×

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1)manakah model pembelajaran yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara model PjBL, GI atau pembelajaran langsung, (2) manakah yang memiliki prestasi belajar matematika yang lebih baik antara siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang atau rendah, (3) pada kecerdasan emosional tinggi, sedang atau rendah, manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara pembelajaran dengan model PjBL, GI atau pembelajaran langsung, (4) pada model PjBL, GI atau pembelajaran langsung, manakah yang memiliki prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang atau rendah.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3 3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri di Kota Metro. Pengambilan sampel dilakukan dengan stratified cluster random sampling. Anggota sampel dalam penelitian ini berjumlah 238 orang dengan rincian 80 orang untuk kelas eksperimen 1, 80 orang untuk kelas eksperimen 2dan78siswa untuk kelas kontrol. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan angket kecerdasan emosional siswa. Uji prasyarat yang digunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji keseimbangan. Sedangkan uji hipotesis menggunakan anava dua jalan dengan sel tak sama.
Berdasarkan uji hipotesis diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) model PjBL dapat menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik daripada model GI dan model pembelajan langsung, model GI dapat menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik daripada model pembelajaran langsung, (2)siswa dengan kecerdasan emosional tinggi memiliki prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan emosional sedang dan rendah, siswa dengan kecerdasan emosional sedang memiliki prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan emosional rendah, (3) bagi siswa dengan kecerdasan emosional tinggi dan sedang, model PjBl menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik daripada model pembelajaran langsung, sedangkan model PjBL dan model GI menghasilkan prestasi belajar yang sama, model GI dan model pembelajaran langsung menghasilkan prestasi belajar yang sama. Bagi siswa dengan kecerdasan emosional rendah, dengan model PjBL, model GI dan model pembelajaran langsung menghasilkan prestasi belajar yang sama, (4) pada pembelajaran yang menggunakan model PjBL, siswa dengan kecerdasan emosional tinggi memiliki prestasi belajar lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan emosional rendah, dan siswa dengan kecerdasan emosional sedang memiliki prestasi belajar lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan emosional rendah, sedangkan siswa dengan kecerdasan emosional tinggi dan siswa dengan kecerdasan emosional sedang memiliki prestasi belajar yang sama. Pada pembelajaran yang menggunakan model GI, siswa dengan kecerdasan emosioanl tinggi memiliki prestasi belajar lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan emosional rendah. Sedangkan siswa dengan kecerdasan emosional tinggi dan siswa dengan kecerdasan emosional sedang memiliki prestasi belajar yang sama, siswa dengan kecerdasan emosional sedang dan siswa dengan kecerdasan emosional rendah memiliki prestasi belajar yang sama. Pada pembelajaran dengan model pembelajaran langsung, siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, siswa dengan kecerdasan emosional sedang dan rendah memiliki prestasi belajar yang sama.
Kata kunci:    Project Based Learning (PjBL), Group Investigation (GI),Pembelajaran Langsung dan Kecerdasan Emosional
ABSTRACT
The objectives of research were to find out: (1) which learning model resulted better mathematics learning achievement amongPjBL, GI or direct learning model, (2) which one had better mathematics learning achievement among students with high, moderate, or low EI, (3) in high, moderate, or low EI, which one resulted better mathematics learning achievement amonglearning with PjBL, GI or direct learning model, (4) in PjBL, GI or direct learning model, which one had mathematics learning achievement better, whether the students with high, moderate, or low EI.
This study was a quasi experimental research with a 3 x 3 factorial design. The population of research was all of the VIII graders of Junior High Schools in Metro City. The sample was taken using stratified cluster random sampling. The sample of research consisted of 238 students with details 80 students for the experiment 1, 80 students for experiment 2 and 78 students for control classes. The instruments used for collecting data were mathematics learning achievement test and student Emotional Intelligence (EI) questionnaires. Prerequisite test using normality test, homogenity test and balance test. While hypothesis test used two way anava with unbalanced cells.
The results of this research were as follows: (1) the use of the PjBL model couldresult better learning achievement than both GIandthe direct learning. The use of GI could result better learning achievement than the direct learning model, (2) studentswith high EI, resulting better learning achievement than students with moderate or low EI, and students with moderate EIhad better learning achievement than students with low EI, (3) for those students with high and moderate EI, the PjBL model resulted better learning achievement than direct learning model, while the PjBL models gave the same learning achievement asGI, and the GIgavethe same learning achievement as the direct learning model. For students with low EI, PjBL, GIand direct learning model gave the same learning achievement, (4) in learning using PjBL model, students with high EI had better learning achievement than students with low EI, and students with moderate EI had better learning achievement than students with low EI, while students with high EI had the same learning achievement as students with moderate EI. On learning using GImodel, students with a high EI had better learning achievement than thosewith low EI, while students with high EI had the same learning achievement as students with moderate EI and students with moderate EI had the same learning achievement as students with a low EI. Direct learning modelgave the same effect on learning outcomes among students who had high, moderate and low EI.
Keywords:    Project Based Learning (PjBL),Group Investigation (GI),Direct learning and Emotional Intelligence (EI).

×
Penulis Utama : Juitaning Mustika
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S851402028
Tahun : 2015
Judul : Eksperimentasi Model Project Based Learning (PJBL)dan Cooperative Learning Tipe Group Investigation (GI)pada Materi Pokok Bangun Ruang Ditinjau dari Kecerdasan Emosional Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kota Metro Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2015
Program Studi : S-2 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi. Pendidikan Matematika-S851402028-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Drs. Tri Atmojo K, M.Sc. Ph.D.
2. Dr. Riyadi, M. Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.