Penulis Utama : Fendi Ari Anto
NIM / NIP : M3512016
×

INTISARI
Kelarutan merupakan hal penentu absorpsi obat. Meloksikam termasuk kelas 2 dalam biopharmaceutical classification system (BCS) yang memiliki kelarutan yang buruk dan permeabilitas yang baik. Peningkatan kelarutan meloksikam   dilakukan dengan metode kompleks inklusi dengan ?-siklodekstrin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelarutan dan profil pelepasan meloksikam dalam ?-siklodekstrin dari berbagai metode kompleks inklusi dengan metode co-precipitation, spray drying, dan kneading.
Pembuatan kompleks dilakukan dengan metode spray drying, kneading, co-presipitasi dengan perbandingan molar antara masing-masing 1:1, 1:2, dan 1:3 meloksikam dan ?-siklodekstrin. Setiap kompleks dengan perbadingan molar yang berbeda dilakukan uji penetapan kadar kompleks, kelarutan, dan uji pelepasan obat. Uji pelepasan meloksikam dilakukan dengan  uji disolusi selama 1 jam dalam medium dapar fosfat pH 7,5. Data yang diperoleh dianalisa secara statistik ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%.
Hasil menunjukan semua metode kompleks inklusi meloksikam dengan ?-siklodekstrin dapat meningkatkan kelarutan dan mempercepat pelepasan meloksikam. Metode spray drying meningkatan kelarutan yang paling besar dan menunjukan profil pelepasannya yang paling cepat dibandingkan dengan metode kneading dan co-presipitasi. Perbedaan metode dengan beberapa perbandingan molar menunjukkan peningkatan kelarutan dan profil pelepasan meloksikam yang bermakna (P < 0.05).
Kata kunci : Meloksikam, Kompleks inklusi, Kelarutan, pelepasan obat, ?-siklodekstrin
ABSTRACT
Solubility is a determinant factor of drug absorption. Meloxicam includes class II of biopharmaceutical classification system (BCS), which has poor solubility and good permeability. Improving of meloxicam solubility has been done by the method of inclusion complexes with ?-cyclodextrin. This aim of this study was to determine the effect of complexation method under different molar ratios on solubility and drug release profile of meloxicam in ?-cyclodextrin using co-precipitation, spray drying, and kneading method.
Complex preparation was performed by spray drying, kneading, co-precipitation under different molar ratios each  1: 1, 1: 2, and 1: 3 meloxicam to ?-cyclodextrin molar ratio, respectively. Each complex under different molar ratios was conducted complex assays, solubility and drug release test. Drug release was performed using dissolution test for 1 hour in phosphate buffer pH 7.5 as medium. The result obtained were statistically analyzed by ANOVA with confidence level of 95%.
The results showed that all inclusion complexes of meloxicam with ?-cyclodextrin methods increased the solubility of meloxicam and accelerated the meloxicam releases. The spray drying method was the greatest of solubility and the fastest of drug release profiles. The different complexation methods under different molar ratios showed significant difference on solubility enhancement and drug release profiles (p < 0.05)
Keywords: meloxicam, inclusion complex, solubility, drug release, ?-siklodekstrin

×
Penulis Utama : Fendi Ari Anto
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : M3512016
Tahun : 2015
Judul : Pengaruh Metode Kompleks Inklusi Meloksikam dalam ?-Siklodekstrin terhadap Kelarutan dan Profil Pelepasannya
Edisi :
Imprint : Surakarta - FMIPA - 2015
Program Studi : D-3 Farmasi
Kolasi :
Sumber : UNS-FMIPA Prog. DIII Farmasi-M3512016-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Ahmad Ainurofiq, M.Si., Apt
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. MIPA
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.