×
Tujuan dalam Penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan: (1)
Mengetahui asal usul komunitas kulit hitam di Amerika. (2) Mengetahui pengaruh
komunitas kulit hitam terhadap musik Amerika. (3) Mengetahui perkembangan
musik Amerika tahun 1875-1940. (4) Membuat Suplemen Materi Sejarah
Amerika di Perguruan tinggi.
Penelitian ini menggunakan metode Sejarah (historis). Langkah-langkah
dalam metode sejarah adalah heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi.
Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka. Sumber data yang
digunakan adalah sumber tertulis. Sesuai dengan jenis penelitiannya, maka teknik
analisis data yang dipakaidalam penelitian ini adalah teknik analisis historis.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : (1) Komunitas Kulit
Hitam sencara sengaja didatangkan dari Afrika ke Amerika untuk dipekerjakan
sebagai budak. (2) Komunitas Kulit Hitam di Amerika mempunyai pengaruh yang
besar dalam terbentuknya budaya musik baru yang lahir di Amerika, yaitu Blues,
Jazz dan Ragtime. (3) Ragtime pertama kali diterbitkan tahun 1897 yaitu karya
Kerry Mills yang berjudul Georgia Camp Meetin. Dua tahun kemudian, Maple
Leaf Rag dari Scott Joplin mempopulerkan gaya ragtime. Pemberian nama Blues
ketika perang sipil mulai berakhir, rombongan penghibur kulit hitam
menyanyikan ratapan mereka di jalanan, bar maupun kafe. Baru pada tahun 1909
W.C Handy mengarang karya Blues Monumentalnya yang berjudul Mr. Crump.
Jazz pertama kali berkembang di New Oreland sekitar tahun 1890an.
Perkembangan Jazz dimulai dari kafe, tempat perjudian dan Rumah bordil.
Sebelum Perang dunia I storyville ditutup kemudian Jazz bergerak ke seluruh
penjuru Amerika Serikat hingga tahun 1920an Jazz menjangkiti seluruh Pelosok
Amerika. (4) Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai suplemen materi
sejarah Amerika di Perguruan Tinggi
Kata kunci : Kulit hitam, budak, Amerika, Musik