×
ABSTRAK
Indonesia merupakan negara kedua di dunia setelah Cina yang memiliki penderita kanker serviks terbanyak, kanker ini disebabkan oleh infeksi dari Human Papilloma Virus (HPV). Sebagian besar obat-obat kemoterapi kanker memiliki efek samping berupa kerusakan-kerusakan pada jaringan yang masih sehat. Penelitian in vitro mengenai ekstrak kasar dan fraksi dari daun sirsak (Annona muricata L.) telah menunjukkan hasil yang efektif dalam menghambat pertumbuhan kanker serviks. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui nilai Inhibition Concentration 50 (IC50) dari isolat teraktif yang diujikan pada sel HeLa dan menemukan struktur kimia dari isolat teraktif dari A. muricata L. yang dideteksi dengan Fourier Transform Infra Red (FT-IR) dan spektrofotometer Ultraviolet-Visible (UV-Vis).
Pencarian isolat teraktif daun A. muricata L. diawali dengan metode perkolasi menggunakan pelarut etanol 96%. Perkolat kemudian difraksinasi dengan kloroform-etil asetat (9:1 v/v), hingga diperoleh bercak tunggal pada KLT yang menandai keberadaan isolat teraktif. Isolat teraktif dikarakterisasi dengan menggunakan FT-IR dan spektrofotometer UV-Vis. Selanjutnya dilakukan uji sitotoksisitas isolat teraktif pada sel HeLa untuk dapat diketahui nilai IC50.
Hasil penelitian menunjukkan keberadaan metabolit sekunder terpenoid dan steroid pada fraksi teraktif daun A. muricata L. Dari FT-IR dijumpai 16 titik serapan, serapan pada 1.743,72 cm-1 menunjukkan keberadaan gugus lakton yang berasal dari gugus C=O pada ?–butirolakton. Dari spektrofotometer UV-Vis, dijumpai titik absorbansi maksimal pada panjang gelombang 210 nm, 213 nm dan 216-234 nm, yang menunjukkan adanya gugus ketolakton dari ikatan rangkap C=C, C=O, serta ikatan tunggal C-O yang menunjukkan adanya gugus tetrahidrofuran yang berasal dari ikatan C-O-C. Isolat teraktif fraksi kloroform-etil asetat daun A. muricata L. memiliki nilai IC50 sebesar 77,096 µg/ml terhadap sel HeLa, yang berarti potensial untuk menghambat proliferasi sel HeLa.
Kata Kunci: fraksi teraktif daun Annona muricata L., FT-IR, spektrofotometer UV-Vis, sel HeLa, IC50.
ABSTRACT
Indonesia is the second largest country after China, which has the highest cervical cancer patients. The cancer is caused of Human Papilloma Virus (HPV) infection. Most of cancer chemotherapy drugs have side effect on healthy tissue. In vitro studies on the soursop leaf (Annona muricata L.) crude extracts and fractions have shown that they Inhibition cervical cancer growth effectively. The purposes of this study are to determine the Inhibition Concentrate 50 (IC50) values of the most active isolates which tested on HeLa cells and to find out the chemical structure of the most active isolates of A. muricata L. which detected by Fourier Transform Infra Red (FT-IR) and Ultraviolet Visible (UV-Vis) spectrophotometer.
The study was preceded by percolation method using ethanol 96% to find out the most active isolates of A. muricata L.. The next step, the percolate was fractionated by using chloroform-ethyl acetate (9:1 v/v) to obtain a single spot on Thin Layer Chromatography (TLC) which indicates the existence of the most active isolates. In this study, the most active isolates were characterized by using FT-IR and UV-Vis spectrophotometer. Cytotoxicity assay was carried out on HeLa cells then to determine the to determine the IC50 value.
The results showed the existence of secondary metabolites terpenoids and steroids on the most active fractions of of A. muricata L leaf. It is revealed from the FT-IR, there are 16 absorption points. The absorption at 1,743.72 cm-1 indicates the existence of lactone group which derived from the group C=O on ?-butyrolactone. From UV-Vis spectrophotometer, it is found that there are three maximum absorbance points of each wavelength. They are 210 nm, 213 nm and 216-234 nm. Each of them indicates the existence of a double bond ketolacton group, which are C=C, C=O, and also C-O single bond which shows that there is a group of tetrahydrofuran which derived from the C-O-C bond. The IC50 value of the most active isolates of chloroform-ethyl acetate fraction of A. muricata L. leaf in the toward HeLa cells is 77.096 µg/ml, it which means potential to inhibit HeLa cells proliferation.
Key Words: the most-active fraction of Annona muricata L. leaves, FT-IR , UV-Vis spectrophotometer, HeLa cells, IC50.