Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui kelayakanpemberian kredit yang dilakukan oleh BRI Unit Laweyan. Penulisan yang digunakanadalah dengan menggunakan data sekunder yang berasal dari BRI Unit Laweyan,dengan populasi yang di gunakan adalah debitur pada BRI Unit Laweyan selamaobservasi ini di lakukan, sempel diambil dari total populasi atau sejumlah 5 debitur.Adapun analisis kredit menggunakan prinsip kelayakan kredit yaitu 6C dan 7P.Hasil dari obsevasi ini menunjukan bahwa tidak semua nasabah yangmengajukan permohonan kredit dapat dibiayai sesuai dengan yang diajukan, karenaanalisis kelayakan kredit yang dilakuan oleh BRI Unit Laweyan sesuai denganprinsipnya. Selain itu dalam penanganan kredit macet tidak selalu dilakukanpenyitaan terhadap asset yang dijadikan jaminan. Penyitaan terhadap jaminan adalahlangkah paling akhir dan sebisa mungin untuk di hindari.Kesimpulan dari penulisan tugas akhir yang dilakukan adalah BRI UnitLaweyan mengevaluasi kelayakan kredit yang dilakukan dengan cara melihatperkembangan usaha yang dilakukan apakah mengalami peningkatan atau tidak. Jikausaha tersebut mengalami peningkatan berarti analisa yang dilakuakan oleh pihakbank sudah sesuai prinsip kredit. Prinsip kehati-hatian dalam proses pemberian kreditharus diterapkan dalam analisa terlebih untuk jaminan yang bukan atas nama sendiriseperti atas nama orang tua atau orang lain. Dalam permasalahan tersebut BRI UnitLaweyan mensyaratkan surat kuasa dari orang tua atau orang lain yang namanyatercantum dalam sertifikat tersebut.Kata Kunci : KUPEDES, Pengajuan kredit, Kelayakan Usaha, Agunan A.nPihak Lain.