×
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana proses administrasi pada Kredit Guna Bhakti untuk Pegawai Negeri Sipil. Selain itu, penelitian ini membahas apa saja dokumen yang dibutuhkan dalam administrasi kredit beserta permasalahan dan solusi pada pelaksanaan Kredit Guna Bhakti pada pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta.
Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi dan wawancara kemudian teknik analisis data menggunakan teknik kualitatif dan deskriptif.
Hasil penelitian pada Kredit Guna Bhakti (KGB) yaitu pelaksanaan administrasi KGB dilakukan dengan 7 (tujuh) tahap yaitu permohonan dan pemberkasan, analisa kredit, persetujuan, pengikatan jaminan, realisasi kredit, pengawasan dan pelunasan. Dokumen yang diperlukan dalam proses administrasi yaitu surat permohonan, perangkat data diri, surat jaminan, perangkat analisa kredit, dan deklarasi pertanggungan asuransi. Permasalahan pada pelaksanaan Kredit Guna Bhakti terdiri dari debitur meninggal dunia, debitur pindah tempat dinas, dan debitur menunggak pembayaran angsuran.
Saran yang diberikan kepada Bank BJB yaitu pada analisis kredit harus lebih cermat dalam melakukan penilaian kepada calon debitur tanpa membuat calon debitur merasa terganggu. Pada proses administrasi, devisi kredit diharuskan untuk lebih teliti karena terlalu banyak dokumen yang dibutuhkan dalam KGB sehingga dibutuhkan ketelitian dalam melakukan analisis. Selain itu, bank BJB diharapkan lebih berhati-hati dalam penilaian kepribadian debitur.
Kata Kunci : administrasi kredit, KGB, permasalahan kredit, penyelesaian kredit.