Latar belakang : Perasaan bingung, gelisah, selalu menyelimuti perasaan remaja yang mengalami menstruasi untuk pertama kali, serta adanya anggapan orang tua yang salah bahwa pengetahuan tentang menstruasi adalah hal yang tabu untuk diperbincangkan menambah rumitnya permasalahan. Upaya untuk meningkatkan pengetahuan menstruasi maka perlu adanya pendidikan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan tentang menstruasi pada remaja putri di SDN 3 Mudal Boyolali.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain quasy experiment dengan model rancangan one group pratest – posttest design. Teknik sampling yang digunakan non probability sampling dengan jumlah 31 siswi menggunakan instrumen berupa kuesioner. Uji analisis menggunakan uji wilcoxon dengan menggunakan program SPSS versi 22.0 for windows.
Hasil : Dari penelitian diperoleh hasil bahwa rata – rata nilai pratest sebesar 62,32 dan rata – rata nilai posttest sebesar 84,26. Hasil analisis wilcoxon didapatkan nilai minimum dan maksimum dari nilai pratest yaitu 53-80 dan nilai posttest yaitu 53-96 dengan nilai significancy p sebesar 0.000.
Kesimpulan: Ada pengaruh yang bermakna pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan tentang menstruasi pada remaja putri di SDN 3 Mudal Boyolali.

Kata kunci : Pendidikan kesehatan, pengetahuan, dan menstruasi