Penulis Utama : Gilang Sofa Husnita
NIM / NIP : R1114048
×

ABSTRAK
Latar Belakang: Kota Surakarta merupakan prevalensi tertinggi kedua kasus
kanker payudara sebesar 678 kasus di Jawa Tengah. Pemeriksaan Payudara Sendiri
(SADARI) merupakan deteksi dini kanker payudara. Studi pendahuluan didapatkan
siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta belum mengetahui tentang pemeriksaan
payudara sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan
kesehatan terhadap praktik SADARI.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode Eksperimen semu dengan pendekatan
pretest-postest with control group design. Subjek penelitian adalah siswi kelas X
dan XI di SMA Islam Diponegoro yang diambil dengan teknik random sampling.
Jumlah sampel sebanyak 46 responden yang memenuhi kriteria retriksi, dengan 22
responden sebagai kelompok eksperimen dan 24 lainnya sebagai kelompok kontrol.
Analisis data menggunakan Mann Whitney.
Hasil: Rata-rata nilai pretest dan postets keterampilan pemeriksaan payudara
sendiri (SADARI) pada kelompok kontrol sebesar 3,08 dan 3,17, sedangkan pada
kelompok eksperimen sebesar 3,45 dan 24,77. Hasil analisis Uji Mann Whitney
menunjukkan p = 0,000.
Simpulan: Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap praktik SADARI pada
siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta
Kata kunci : Pendidikan Kesehatan, Pemeriksaan Payudara Sendiri
(SADARI)
ABSTRACT
Background. Breast self-examination is an early detection of breast cancer.when
done since the adolescent age, it can decrease the number of mortalities due to
breast cancer. The dissemination of information on the breast self-examination
through health education can improve the knowledge of breast examination, which
affects the attitude and behavior on the breast-self examination. A preliminary
research shows that the female students of Islam Diponegoro Senior Secondary
School of Surakarta did not know breast self-examination. Objective: To
investigate the effect of health education on the breast self-examination practice.
Method: This research used the quasi experimental method with the pretest-posttest
with control group design. The samples of research were taken by using the random
sampling technique. They consisted of 46 respondents and were divided into two
groups, 22 in the experimental group and 24 in the control group. The data of
research were collected through observation aided with checklists. They were
analyzed by using the Mann Whitney’s Test.
Result: The pretest and posttest average scores of the breast self-examination of
the control group were 3.08 and 3.17 respectively, meanwhile those of the
experimental group were 3.45 and 24.77. The result of the Mann Whitney’s Test
shows that the p-value was 0.000.
Conclusion: There was an effect of the health education on the breast selfexamination
practice of the female students of Islam Diponegoro Senior Secondary
School of Surakarta.
Keywords: Health education, Breast self-examination

×
Penulis Utama : Gilang Sofa Husnita
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : R1114048
Tahun : 2015
Judul : Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Praktik Sadari Pada Siswi Sma Islam Diponegoro Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2015
Program Studi : D-4 Kebidanan Transfer
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Prog. DIV Bidan Pendidik-R1114048-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D IV)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Mujahidatul Musfiroh, S.Kep,Ns,Msi.Med,
2. Sri Anggarini P, S.SiT.,M. Kes,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.