Penulis Utama : Visita Febrianti
NIM / NIP : R1114131
×

ABSTRAK
Latar Belakang: IUDmerupakankontrasepsi yang cukup popular setelahpildansuntikan, namunbeberapatahunterakhirinipolapemakaianIUD di Indonesia cenderungmenurun menjadi 3,9 persen. Menurut BKKBN tahun 2010 alasan wanita berhenti menggunakan IUD salah satunya suami merasa tidak nyaman 11%. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara penggunaan KB IUD dengan kejadian nyeri hubungan seksual pada pasangan akseptor baru.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain obsevasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan total sampling dengan jumlah sampel 34 responden. Instrumen yang digunakan adalah wawancara bebas terpimpin. Teknik analisis data menggunakan korelasi koefisien Lambda dengan bantuan SPSS 17.0 for windows.
Hasil: Istri yang menggunakan alat kontrasepsi IUD lebih banyak yang mengalami nyeri sebesar 21 orang (61,8%), sedangkan suami yang merasa nyeri akibat penggunaan KB IUD pada istri sebesar 55,9%. Hasil  uji statistik diperoleh nilai p = 0.000 dan r = 0.084.
Kesimpulan:Ada hubungan antara penggunaan KB IUD dengan kejadian nyeri hubungan seksual pada pasangan akseptor KB baru.
Kata Kunci:Penggunaan KB IUD, Nyeri, Hubungan Seksual, Pasangan Akseptor Baru
ABSTRACT
Background: IUD is an adequately popular contraceptive device after contraceptive pill and injection respectively. However, in the last few years, the IUD use pattern in Indonesia tended to decrease up to 3.9%. According to National Family Planning Coordinating Board in 2010, the reason why women stopped using IUD was the discomfort felt by their husbands (11%).
Objective: To investigate the correlation between the IUD contraceptive use and the incidence of sexual relation pain ofnew acceptor partner.
Method:This research used the observational analytical method with the cross sectional approach. The samples of research were 34 respondents and were taken by using the accidental sampling technique. The data of research were collected through the free guided interview.The data of research were analyzed by using the Lambda Correlation Coefficient test aided with the computer program of SPSS 17.0 for windows.
Result:21 IUD acceptors (61.8%) experienced the sexual relation pain, whereas the percentage of husbands experiencing the pain due to the IUD contraceptive use by their wives was 55.9% as indicated by the p-value = 0.000 and r-value = 0.084.
Conclusion:There was a correlation between the IUD contraceptive use and the incidence of sexual relation pain of new acceptors partner.
Keywords:IUD contraceptive use, pain, sexual relation, new acceptors partner.

×
Penulis Utama : Visita Febrianti
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : R1114131
Tahun : 2015
Judul : Hubungan Penggunaan KB IUD dengan Kejadian Nyeri Hubungan Seksual pada Pasangan Akseptor Baru di Wilayah Kerja Puskesmas Ngoresan Kota Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2015
Program Studi : D-4 Kebidanan Transfer
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Prog. DIV Bidan Pendidik-R1114131-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D IV)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Mujahidatul Musfiroh,S.Kep.Ns., M.Si.Med
2. Ika Sumiyarsi, S.SiT, M.Kes
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.