ABSTRAK
Latar Belakang: Tempat kerja memiliki potensi bahaya kebakaran dan peledakan sehingga diperlukan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran agar tidak terjadi kecelakaan kerja dengan menyediakan sarana pemadam kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran evaluasi penyediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan fire hydrant di PT Pelabuhan Indonesia III Unit Kantor Pusat Surabaya.
Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif yaitu menggambarkan tentang penyediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan fire hydrant di perusahaan. Pengambilan data penelitian ini dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara kepada tenaga kerja serta studi kepustakaan.
Hasil: Belum dilakukan identifikasi potensi bahaya yang dapat menyebabkan kebakaran dan peledakan. Telah membentuk tim tanggap darurat yang mempunyai tugas dan tanggung jawab masing-masing serta telah diberikan pelatihan khusus. Telah disediakan sarana pemadam kebakaran yaitu Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan fire hydrant tetapi belum dilakukan pemeriksaan dan pemeliharaan secara rutin.
Simpulan: Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa PT Pelabuhan Indonesia III Unit Kantor Pusat Surabaya dalam melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan fire hydrant belum sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No : PER.04/MEN/1980 dan Instruksi Menteri Tenaga Kerja No : INS.11/M/BW/1997.
Kata kunci: Kebakaran, APAR dan Fire Hydrant
ABSTRACT
Background: The workplace has the potential danger of fire and explosion so that necessary fire prevention and control in order to avoid workplace accidents by providing fire extinguishers. This study aims to describe the evaluation of the provision of small fire extinguisher (APAR) and fire hydrant in PT Pelabuhan Indonesia III Unit Head Office Surabaya.
Methods: This type of research is descriptive method that describes the provision of small fire extinguisher (APAR) and fire hydrant in the company. This research data retrieval is done by direct observation, interviews to the workforce as well as the study of literature.
Results: Yet to identify potential hazards that can cause fires and explosions. Has formed an emergency response team that has the duty and responsibility of each and have been given special training. Has provided a means of extinguishing a fire that small fire extinguisher (APAR) and fire hydrant, but has not done routine inspection and maintenance.
Conclusion: From the results of this study concluded that PT Pelabuhan Indonesia III Unit Head Office Surabaya in conducting inspection and maintenance of small fire extinguishers (APAR) and fire hydrant is not in accordance with the Regulation of the Minister of Manpower and Transmigration No: PER.04 / MEN / 1980 and Instruction Minister Labor No: INS.11 / M / BW / 1997.
KeyWord: Fire, Fire Extinguisher and Fire Hydrant