×
ABSTRAK
Latar Belakang : Dengan adanya kemungkingan potensi bahya yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan maka perlu adanya inspeksi guna meminimalisir terjadinya kecelakaan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tentang peran kebijakan, pelaksana, dan proses pelaksanaan planned inspection mulai dari: jadwal atau frekuensi, perlengkapan, isi lembar follow up temuan planned inspection, contoh temuan, cara pelaporan dan pemantauan planned inspection di PT. Antam (Persero) Tbk UBPE Pongkor, Bogor.
Metode: Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif yaitu memberikan gambaran tentang pelaksanaan planned inspection. Pengambilan data mengenai planned inspection dilakukan melalui observasi langsung ke lapangan, wawancara dengan karyawan, dokumentasi dan studi kepustakaan.
Hasil: Hasil penelitian ini menggambarkan tentang penerapan planned inspection yang telah dibuat komitmen sebagai bukti bahwa perusahaan mendukung aktivitas K3 dan sebagai dasar untuk melaksanakan kegiatan planned inspection. Adapun pelaksana dari dari planned inspection yaitu mulai dari top management, middle management sampai low management. Proses pelaksanaan planned inspection dengan penentuan jadwal atau frekuensi, menggunakan perlengkapan inspeksi, melakukan follow up temuan, melaporkan hasil temuan dan melakukan pemantauan. Dengan adanya planned inspection yang dilakukan setiap bulan yang didukung dengan inspeksi harian maka akan dapat mengidentifikasi potensi bahaya yang ada di perusahaan dan dapat mengurangi risiko kecelakaan ringan maupun kecelakaan fatal yang merugikan semua pihak.
Simpulan: Perusahaan telah melakukan planned inspection sehingga dapat mengidentifikasi tindakan dan kondisi tidak aman agar tidak terjadi kecelakaan fatal di perusahaan. Saran yang diberikan adalah supaya perusahaan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan ketentuan perusahaan dan dilakukan evaluasi atau review pada hasil planned inspection.
Kata Kunci: Planned Inspection, Pencegahan Kecelakaan.
ABSTRACT
Background : With the possibility of a potential hazard that could cause accidents , the need for inspection in order to minimize the occurrence of accidents. The purpose of this study was to determine the role of policy, implementing, and the process of implementation of planned inspection from: the schedule or frequency, fixtures, sheet contents planned follow-up inspection findings, examples of findings, reporting and monitoring of planned inspection in PT. Antam (Persero) Tbk UBPE Pongkor, Bogor.
Methods: This study was conducted using descriptive method that provides an overview of the implementation of the planned inspection. Collecting data about the planned inspection done through direct observation to the field, interviews with employees, documentation and study of literature.
Results: The results of this study describes the application of the planned inspection that have made a commitment as proof that the company supports activities of K3 and as a basis for conducting planned inspection. The executor of the planned inspection of starting from the top management, middle management up to low management. The process of implementation of the planned inspection to determine the schedule or frequency, using inspection equipment, to follow up the findings, reporting and monitoring results. With the planned inspection conducted every month which is supported by the daily inspection it will be able to identify potential hazards that exist in the company and can reduce the risk of minor accidents and fatal accidents are detrimental to all parties.
Conclusion: The company has done a planned inspection so as to identify unsafe acts and conditions that are no fatal accidents in the company. The advice given is that the company uses the equipment in accordance with the provisions of the company and an evaluation or review the results of inspection planned.
Keyword: Planned Inspection, Accident Prevention.