Penulis Utama : Ariska Shinta Nugraheni
NIM / NIP : G0111007
×

ABSTRAK
Tuntutan peran ganda yang dihadapi oleh ibu bekerja dapat mempengaruhi hubungan kelekatan antara ibu dan anak.Secure attachment merupakan tipe kelekatan antar individu yang paling adaptif. Agar mampu membentuk secure attachment dengan anak, ibu yang bekerja harus mencapai work-family balance, yaitu keseimbangan antara dua peran dalam pekerjaan dan keluarga. Selain itu, agar terhindar dari rasa tertekan akibat dua tuntutan peran yang dapat mengakibatkan ketidakstabilan emosi, maka ibu yang bekerja juga perlu memiliki regulasi emosi yang baik. Ibu bekerja yang memiliki kemampuan regulasi emosi akan tetap mampu membentuk secure attachment dengan anak meskipun telah seharian bekerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Hubungan work-family balance dan regulasi emosi dengan secure attachment pada ibu bekerja yang memiliki anak remaja di PT. Ina Prima Grafindo Surakarta; (2) Hubungan antara work-family balance dengan secure attachment pada ibu bekerja yang memiliki anak remaja di PT. Ina Prima Grafindo Surakarta; (3) Hubungan antara regulasi emosidengan secure attachment pada ibu bekerja yang memiliki anak remaja di PT. Ina Prima Grafindo Surakarta.
Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh karyawati yang memiliki anak remaja di PT. Ina Prima Grafindo Surakarta yang berjumlah 49 orang. Data penelitian dikumpulkan menggunakan skala secure attachment, skala work-family balance dan skala regulasi emosi. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis pertama menggunakan analisis regresi berganda, selanjutnya untuk menguji hipotesis kedua dan ketiga menggunakan analisis korelasi parsial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif antara work-family balance dan regulasi emosi secara bersama-sama dengan secure attachment yang ditunjukkan oleh koefisien korelasi (R) sebesar 0,674 dengan sig. 0,000 (p <0,05). Terdapat hubungan positif antara work-family balance dengan secure attachment yang ditunjukkandengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,487, p 0,000< 0,05. Terdapat hubungan positif antara regulasi emosidengan secure attachment yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,408, p 0,001 < 0,05. Nilai R² sebesar 0,455 memberikan arti bahwa dalam penelitian ini work-family balance dan regulasi emosi memberikan sumbangan efektif sebesar 45,5% terhadap secure attachment.
Kata Kunci: Secure Attachment, Work-family Balance,Regulasi Emosi.
ABSTRACT
The multiple role on working-mothers situation can affect the attachment relationship between mother and child. Secure attachment is the most adaptive type of closeness between one individual to another. Inproducing secure attachment with their children, the working mothers have to attain work-family balance. It is the balance criteria of the role that working-mothersdo:career and family. In avoiding the suppressed feeling as the result of handling both roles above which probably can affect the instability of working-mothers' emotional, they do need to have good emotional regulation ability. The working-mothers with good emotional regulation ability still can keep control increating the secure attachment with their children, even though they are working all day long.
The purpose of this research was to obtain: (1) The relationship between work-family balance and emotional regulation with secure attachment on working-mothers withadolescent child in PT. Ina Prima Grafindo Surakarta; (2) The relationship between work-family balance and secure attachment on working-mothers withadolescent child in PT. Ina Prima Grafindo Surakarta; (3) The relationship between emotional regulationand secure attachment on working-mothers withadolescent child in PT. Ina Prima Grafindo Surakarta;
Sample of this research are 49 female workers of PT. Ina Prima Grafindo Surakarta that have adolescent child. Data were collected using a secure attachment scale, work-family balance scale, and emotional regulation scale. The first hypotheses were analyzed by using multiple regression. The second and the third hypotheses were analyzed by using partial correlation.
The results showed that there was a positive relationship between work-family balance and emotional regulation with secure attachment (R = 0,674, p 0,000 <0,5). There was a positive relationship between work-family balance and secure attachment (r = 0,487, p 0,000 < 0,05). There was a positive relationship between emotional regulation and secure attachment. This result showed that there was a significant relationship between work family balance and emotional regulation with secure attachment (r = 0,408, p 0,001 < 0,05). R² value of 0,455 gave the sense that in this study of work-family balance and emotional regulation have effective contribution of 45,5% to secure attachment.
Keywords: Secure Attachment, Work-family Balance,Emotional Regulation

×
Penulis Utama : Ariska Shinta Nugraheni
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0111007
Tahun : 2015
Judul : Hubungan Work-Family Balance dan Regulasi Emosi dengan Secure Attachment pada Ibu Bekerja yang Memiliki Anak Remaja di PT. Ina Prima Grafindo Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2015
Program Studi : S-1 Psikologi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Jur. Psikologi-G0111007-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Aditya Nanda Priyatama, S.Psi., M.Si.
2. Arif Tri Setyanto, S.Psi., M.Psi., Psi.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.