×
Pada Proses pembakaran yang dianalisa dengan termogravimetri, dapat
diketahui 4 titik penting yaitu ITVM, ITFC, PT,BT. Dalam proses pembakaran
terdapat tiga tahapan yaitu pengeringan, devolatilisasi, dan pembakaran char. Dari
Keempat titik tersebut dapat diketahui karakteristik pembakaran dari bahan baku
tersebut.
Pada penelitian ini bahan baku yang digunakan adalah char hasil dari pirolisis
sampah kota terseleksi yang terdiri dari bambu, limbah daun pisang, kemasan plastik,
dan streofoam. Variasi komposisi yang digunakan adalah komposisi 60% organik ; 40
anorganik, komposisi 65% organik ; 35 anorganik, komposisi 70% organik ; 40
anorganik, komposisi 75% organik ; 25 anorganik, dan komposisi 80% organik ; 20
anorganik. Pirolisis dilakukan dengan sampel seberat 20 gram, dengan heating rate
150C/menit. Temperatur akhir pirolisis 6000C dan holding time selama 10 menit.
Proses pembakaran ini digunakan bahan baku berupa char dengan seberat 5 gram,
dengan heating rate 100C/menit.
Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa char dengan komposisi organikanorganik
60-40 memiliki nilai kalor tertinggi. Burning Temperature (BT), Peak
Temperature (PT), dan ITFC tertinggi juga dimiliki oleh komposisi organikanorganik
60-40. Penurunan massa terbesar dimiliki komposisi organik-anorganik
80-40 dengan volatile matter terbesar.
Kata kunci : pembakaran, termogravimetri, pirolisis, char.