Latar Belakang: ASI dapat memberi perlindungan kepada bayi melalui berbagai zat kekebalan yang dikandungnya. Diare masih merupakan salah satu penyakit utama pada bayi di Indonesia sampai saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kejadian diare pada bayi yang diberi ASI Eksklusif dengan bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif di Bidan Praktik Mandiri ABIYYU.
Metode : Penelitian ini meruoakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan retrospektif. Lokasi penelitian dilakukan di Bidan Praktik Mandiri ABIYYU Karanganyar pada bulan Desember 2014-Mei 2015. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak yang diberi ASI eksklusif dan 30 anak yang tidak diberi ASI eksklusif dengan teknik sampel Insidental Sampling. Instrumen penelitian berupa wawancara, analisa data mengunakan chi-squere
Hasil : Subjek penelitian berjumlah 60 bayi yang terdiri atas 30 bayi mendapat ASI Eksklusif yang terdiri 5 bayi mengalami diare dan 25 bayi tidak mengalami diare sedangkan 30 bayi yang tidak mendapat ASI Eksklusif yang terdiri dari 13 bayi mengalami diare dan 17 bayi tidak mengalami diare. Hasil signifikansi menghasilkan p < 0,05 dengan nilai signifikan 0,001 yang berarti signifikan atau bermakna.
Simpulan : Ada perbedaan yang signifikan antara kejadian diare pada bayi yang diberi ASI eksklusif dengan bayi yang tidak diberi ASI eksklusif dan bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif beresiko terkena diare 6,5 kali lebih besar dari pada bayi yang diberi ASI Eksklusif.
Kata Kunci : Kejadian Diare, Bayi, ASI Eksklusif