Penulis Utama : Erwinsyah Putra
NIM / NIP : S111208004
×

Tujuan penelitian ini antara lain: (1) mendeskripsikan wujud peralihan kode pada
penutur bahasa Bajau di Desa Pulau Bungin Kecamatan Alas Kabupaten
Sumbawa dalam ranah keluarga, pendidikan dan sosial berdasarkan pendekatan
Poplack; (2) faktor yang mempengaruhi terjadinya peralihan kode pada penutur bahasa
Bajau di Desa Pulau Bungin Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa; dan (3) fungsi dari
peralihan kode pada penutur bahasa Bajau di Desa Pulau Bungin Kecamatan
Alas Kabupaten Sumbawa.
Permasalahan penelitian dijawab menggunakan kajian sosiolinguistik dengan
pendekatan Poplack. Metode yang digunakan deskriptif kualitatif. Data diperoleh dari
peristiwa tutur dianalisis dengan pendekatan Poplack dan etnografi komunikasi dengan
memperhatikan konteks tuturan yang berlangsung yaitu berupa komponen tutur.
Komponen tutur terdiri dari tempat bertutur; mitra tutur; tujuan bertutur; bentuk
dan topik tuturan; nada dalam bertutur; sarana dalam bertutur; norma pertuturan dan
jenis tuturan.
Data yang penelitian berupa tuturan lisan penutur Bajau dalam ranah keluarga,
ranah pendidikan, dan ranah sosial. Informan di ranah keluarga diambil 6 jumlah
keluarga; ranah pendidikan 6 informan; dan ranah sosial 17 informan. Tahap
penyedian data penelitian ini diawali dengan observasi, teknik wawancara, dan teknik
rekam. Selanjutnya, digunakan metode simak, dengan menggunakan teknik
sadap, teknik simak libat cakap, teknik catat yang berbentuk transkripsi
fonetis, teknik transliterasi, dan teknik kerjasama dengan informan. Validitas data dalam
penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi. Data dianalisis menggunakan model
analisis interaktif.
Simpulan penelitian ini yaitu, peralihan kode penutur Bajau dalam ranah keluarga
melibatkan bahasa Bajau, bahasa Sumbawa, bahasa Indonesia, dan bahasa Sasak
yang berupa peralihan kode penegas, peralihan kode intra sentential, dan peralihan
kode inter sentential dengan menggunakan kalimat deklaratif, imperatif, dan
interogatif. Peralihan kode penutur Bajau di ranah pendidikan melibatkan bahasa Bajau,
bahasa Sumbawa, bahasa Indonesia, dan bahasa Arab dalam bentuk peralihan kode
penegas, peralihan kode intra sentential, dan peralihan kode inter sentential dengan
menggunakan kalimat deklaratif, imperatif, dan interogatif.Ujaran peralihan kode
penutur Bajau dalam ranah sosial melibatkan bahasa Bajau, bahasa Sumbawa, bahasa
Indonesia, dan bahasa Arab berupa peralihan kode penegas, peralihan kode
intra sentential, dan peralihan kode inter sentential dan dituturkan dengan kalimat
deklaratif, imperatif, dan interogatif. Faktor yang mempengaruhi peralihan kode pada
penutur Bajau di antaranya, mengutip tuturan orang lain dan ingin menyesuaikan bahasa
dengan mitra tutur. Peralihan kode itu berfungsi untuk menjalin komunikasi yang baik
dan untuk menegaskan tuturan penutur itu sendiri.
Kata kunci: alih kode, penutur Bajau, kajian sosiolinguistik, pendekatan Poplack.

 

×
Penulis Utama : Erwinsyah Putra
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S111208004
Tahun : 2015
Judul : Alih kode pada penutur bahasa bajau di Desa Pulau Bungin Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa (Kajian Sosiolinguistik Pendekatan Poplack)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2015
Program Studi : S-2 Linguistik (Deskriptif)
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prog. Studi Linguistik-S.111208004-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Sumarlam, M.S
2. Dr. Sri Marmanto, M.Hum
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.