Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui karakteristik modul berbasis GIL untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten; 2) Menguji kelayakan modul berbasis GIL untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten; 3) Menguji keefektivan penggunaan modul berbasis GIL untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten pada materi Sistem Pencernaan kelas XI.
Penelitian ini menggunakan model prosedur Research And Development (R & D) Borg and Gall (1983) yang dimodifikasi pada tahap diseminasi. Subjek pengembangan meliputi responden uji coba lapangan awal berjumlah 4 validator ahli dan 2 praktisi, responden uji skala kecil berjumlah 10 peserta didik. Responden uji coba lapangan utama/keefektivan berjumlah 50 peserta didik yang terdiri atas 2 kelas menggunakan modul yaitu 25 peserta didik kelas XI MIA 1 dan 25 peserta didik kelas XI MIA 3. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, lembar analisis, angket, lembar validasi, wawancara, dan tes. Data penelitian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif dan literasi sains dimensi konten dianalisis dengan N-gain ternormalisasi untuk mengetahui keefektifan modul berbasis GIL, dan diuji dengan paired t-test untuk mengetahui literasi sains dimensi konten sebelum dan setelah menggunakan modul berbasis GIL.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Modul berbasis GIL untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten pada materi Sistem Pencernaan dikembangkan sesuai dengan sintaks GIL (observasi, manipulasi, generalisasi, verifikasi, dan aplikasi) dengan pendekatan saintifik; 2) Kelayakan modul berbasis GIL pada materi Sistem Pencernaan memperoleh kategori: a) “baik” dan “sangat baik” dari validator ahli; dan b) “sangat baik” dari pengguna modul, sehingga modul berbasis GIL layak digunakan untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten pada materi Sistem Pencernaan di kelas XI; 3) Modul berbasis GIL efektif untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten pada materi Sistem Pencernaan kelas XI dengan kategori “sedang”. Hasil uji statistik menunjukkan adanya perbedaan literasi sains dimensi konten sebelum dan setelah menggunakan modul berbasis GIL pada materi Sistem Pencernaan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa karakteristik modul berbasis GIL dikembangkan sesuai sintaks GIL (observasi, manipulasi, generalisasi, verifikasi, dan aplikasi) dengan pendekatan saintifik, layak, dan efektif untuk meningkatkan literasi sains dimensi konten pada materi Sistem Pencernaan kelas XI.
Kata kunci: modul, guided inquiry laboratory, sistem pencernaan, literasi sains dimensi konten.