Batang pohon pisang merupakan limbah pertanian potensial yang belumbanyak dimanfaatkan. Batang pohon pisang memiliki kandungan selulosa yangcukup tinggi yaitu sekitar 63-64% namun daur hidupnya relatif pendek. Hal inimembuat batang pohon pisang berpotensi untuk digunakan sebagai bahan bakupembuatan carboxymethyl cellulose (CMC). Karboksimetil selulosa merupakansenyawa turunan selulosa yang berupa eter polimer selulosa linier bersenyawaanion, bersifat biodegradable, tidak berwarna, tidak berbau, tidak beracun, butiranatau bubuk yang larut dalam air. Karboksimetil selulosa secara luas digunakandalam bidang pangan, kimia, perminyakan, pembuatan kertas, tekstil, sertabangunan. Khusus di bidang pangan, karboksimetil selulosa dimanfaatkan sebagaistabilizer, thickener, adhesive, dan emulsifier.Karboksimetil selulosa diperoleh dari proses alkalisasi dan karboksimetilasi.Karboksimetil selulosa dibuat dari selulosa yang berasal dari serbuk kering batangpohon pisang. Pengambilan selulosa pada serbuk batang pohon pisang keringdilakukan melalui proses delignifikasi, bleaching, dan pemasakan dengan natriummetabisulfit. Selulosa yang didapatkan kemudian dikeringkan dan dihaluskan.Proses alkalisasi dilakukan dengan mereaksikan selulosa dengan larutan alkaliberupa NaOH. Sebanyak 5 gram selulosa dan 25 mL larutan NaOH 15%direaksikan ke dalam isopropil alkohol selama 1 jam pada suhu 24°C. Proseskarboksimetilasi dilakukan dengan menambahkan natrium kloro asetat sebanyak 5gram selama 3 jam pada suhu 55°C. Selanjutnya hasil disaring untuk memisahkanCMC dengan filtrat. Karboksimetil selulosa yang didapat dinetralkan denganasam asetat dan dicuci dengan etanol kemudian dimasukkan ke dalam ovensampai kering dan dihaluskan.Pengujian hasil CMC dilakukan dengan parameter uji yang meliputi ujikadar NaCl, kemurnian, derajat substitusi, pH, rendemen, dan FTIR. Hasilpengujian kemudian dibandingkan dengan mutu CMC berdasarkan SNI 06-3736-1995. Hasil CMC yang didapatkan diaplikasikan penggunaannya ke dalampembuatan sirup dimana sirup yang ditambah dengan CMC akan lebih kentaldibanding sirup yang tidak menggunakan CMC.