Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Apakah dengan menggunakan model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dapat meningkatkan interaksi sosial pada materi hukum dasar dan konsep mol. (2) Apakah dengan menggunakan model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dapat meningkatkan prestasi belajar pada materi hukum dasar dan konsep mol.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA 3 SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2014/2015. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, tes serta angket. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dilengkapi dengan kartu soal pada materi hukum dasar dan konsep mol kelas X MIA 3 SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2014/2015 dapat meningkatkan interaksi sosial dan prestasi belajar siswa. Peningkatan pada interaksi sosial siswa, meningkat dari 79,5% pada siklus I menjadi 82,4% pada siklus II. Pada prestasi belajar aspek pengetahuan dari 72,2% pada siklus I meningkat menjadi 86,1% pada siklus II, aspek sikap siswa meningkat dari 67% pada siklus I menjadi 72% pada siklus II dengan kategori sikap siswa sangat baik, dan aspek keterampilan pada siklus I dan siklus II dengan kategori siswa sangat baik sebesar 100%.
Kata Kunci : Penelitian tindakan kelas, Team Assisted Individualization (TAI) kartu soal, hukum dasar dan konsep mol, interaksi sosial, prestasi belajar.