×
Latar Belakang: Masalah tingginya angka penyakit gigi pada anak usia sekolah dipengaruhi oleh perilaku dalam menjaga kebersihan gigi dan mulutnya. Peran orang tua khususnya ibu sangat penting dalam membantu memelihara kesehatan gigi dan mulut anak, karena tingkat ketergantungan anak yang sangat tinggi terhadap orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh tingkat pendidikan dan polaasuh orang tua serta tingkat pengetahuan anak terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut anak sekolah dasar.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan rancangan desain penelitian observasional dengan pendekatan analitik cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Panggang Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta. Jumlah sampel sebesar 63 anak kelas IV dan V beserta orang tuanya (jumlah keseluruhan 126) yang diambil dengan metode total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan pemeriksaan gigi anak.Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil: Tingkat pendidikan orang tua (b=-1.05; CI 95% -1.61 hingga-0.50; p=0.001) dan pola asuh orang tua (b=-0.67; CI 95% -1.08 hingga-0.26; p=0.002) memiliki pengaruh yang positif dan secara statistik signifikan terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut anak. Tingkat pengetahuan anak tentang kesehatan gigi dan mulut (b=-0.03; CI 95% -0.28 hingga 2.11; p=0.789) memiliki pengaruh positif tetapi secara statistik tidak signifikan terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut anak.
Kesimpulan: Tingkat pendidikan dan pola asuh orang tua memiliki pengaruh yang positif dan secara statistik signifikan terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut anak.
Kata Kunci: tingkat pendidikan orang tua, pola asuh orang tua, tingkat pengetahuan anak, tingkat kebersihan gigi dan mulut anak, anak sekolah dasar.\