×
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pembelajaran membaca permulaan melalui alat peraga kartu huruf pada siswa kelas 1 SLB C SLB Negeri 2 Pemalang tahun pelajaran 2014/2015.
Pendekatan yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subyek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas D1 tunagrahita SLB Negeri 2 Pemalang tahun Pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 4 orang siswa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi untuk mengamati aktivitas siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia materi membaca permulaan melalui alat peraga kartu huruf, dokumentasi untuk memperoleh data kemampuan awal kemampuan membaca permulaan sedangkan tes digunakan untuk memperoleh data kemampuan membaca permulaan siklus I dan siklus II. Analisis data menggunakan diskriptif komparatif, yakni membandingkan kemampuan membaca permulaan antar siklus, yang dianalisis adalah kemampuan membaca permulaan sebelum menggunakan alat peraga kartu huruf dan kemampuan membaca permulaan setelah menggunakan alat peraga kartu huruf sebanyak dua siklus.
Berdasar hasil pengolahan data dari pelaksanaan tindakan kelas dapat dijelaskan bahwa nilai awal kemampuan membaca permulaan rata-rata kelas 52,5 ketuntasan klasikal 0%, pada siklus I rata-rata kelas 57,5 ketuntasan klasikal 0%. Pada siklus II rata-rata kelas 68,75 ketuntasan klasikal 100%, seluruh siswa mendapat nilai 65 atau lebih yang diasumsikan secara klasikal telah menuntaskan belajar kemampuan membaca permulaan dan seluruh siswa telah menuntaskan belajar kemampuan membaca permulaan.
Berdasarkan hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan alat peraga kartu huruf dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas 1 tunagrahita SLB Negeri 2 Pemalang. Tahun pelajaran 2014/2015.
Kata kunci: kemampuan membaca permulaan, kartu huruf, siswa kelas 1 C SLB
ABSTRACT
This research is aimed to improve the early reading ability through teaching aid alphabet cards in mental retardation children Class 1 Sekolah Luar Biasa Negeri 2 Pemalang.
The approach used in this research is the Classroom Action Research (CAR). The subyecs of this study were all mental retardation student class 1 SLB Negeri 2 Pemalang academic year 2014/2015, amounting to 4 students. Collecting data method used is an observation to observe students activities in learning Indonesian language, beginning reading lesson through the use of teaching aid alphabet cards. The documentation is to obtain data in initial beginning reading ability proses. While, the tes is used for the data capabilities beginning reading ability cycle I and cicle II. The data analysis used is descriptive comparative, that compares beginning reading ability inter cycle, which is analysed in initial beginning reading ability before using teaching aid alphabet cards and after using teaching aid alphabet cards as much as two cycles.
Based on the result of the study the collecting data is the implementation of classromm action research can be explained that begenning value ability beginning reading class average value 52, 75, clasical completeness 0% a cycle I average value 57,5 clasical completeness 0%. And on cycle II average value 68,75 clasical completeness 100%, all students get 65 score or more, clasically assumed to have been completed learning study.
Based on the result analyse above can be concluded that using teaching aid aphabet cards improve the beginning reading ability in mental retardation class 1 SLB Negeri 2 Pemalang in academic year 2014/2015.
Keywords: early reading, alphabeth card, mentally retarded children class 1 SLB.