Penulis Utama : Henri Dumas
NIM / NIP : S501102026

ABSTRAK Henri Dumas, S501102026. 2015. Perbedaan Deksmedetomidin dan Klonidin TerhadapKadar Serum TNF-a pada Tikus Wistar dengan Sepsis Polimikrobial. Pembimbing I:Dr. Sugiarto, dr., Sp.PD, KEMD-FINASIM. Pembimbing II: Heri Dwi Purnomo, dr., MKes.,Sp.An. Bagian Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran. Program StudiMagister Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.Latar Belakang: Sampai saat ini sepsis masih merupakan penyebab mortalitas yang tinggi.Pasien sepsis terkadang memerlukan sedasi di ICU. TNF-a merupakan salah satu mediatorutama dari sindrom sepsis. Deksdemetomidin dan klonidin adalah agonis a-2 yang diyakinimempunyai kemampuan  menurunkan kadar TNF-a dan dapat digunakan untuk sedasi padapasien sepsis.Tujuan: Mengetahui perbedaan deksmedetomidin dan klonidin terhadap kadar serum TNF-apada tikus wistar dengan sepsis polimikrobial.Metode: Penelitian ini termasuk eksperimental laboratorik dengan post test only controlgroup design. Terdapat 35 ekor tikus wistar diikutkan dalam penelitian, 33 ekor tikusdinyatakan memenuhi kriteria sepsis setelah dilakukan cecal inoculum 200 mg/kg/hari selama3 hari. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok secara random, setiap kelompok masing-masing 11ekor tikus. Kelompok kontrol, yaitu tikus sepsis dengan pemberian NaCl 0,9% 0,5 ml/6 jamintravena. Kelompok deksmedetomidin yaitu tikus sepsis dengan pemberiandeksmedetomidin 10 mcg/kg/6 jam intravena. Sedangkan kelompok klonidin adalah tikussepsis dengan pemberian klonidin 15 mcg/kg/6 jam intravena. Setelah perlakuan selama 24jam diambil darah sebanyak 2 ml untuk diukur kadar serum TNF-a. Selama perlakuanterdapat 4 ekor tikus yang mati, 2 ekor pada kelompok kontrol,  1 ekor pada kelompokdeksmedetomidin, dan 1 ekor pada kelompok klonidin. Analisa normalitas data dengan UjiShapiro-Wilk dan uji homogenisitas data dengan Levene Test. Analisa data dilanjutkandengan Kruskal Wallis test dan Mann Whitney  test  karena data tidak homogen. Perbedaandinyatakan signifikan bila p < 0,05.Hasil: Perbandingan kadar serum TNF-a pada kelompok deksmedetomidin (11,493±4,490pg/ml) dengan kelompok kontrol (49,855±16,639 pg/ml) terdapat perbedaan bermaknadengan p=0,001. Perbandingan kadar serum TNF-a pada kelompok klonidin (13,760±5,525pg/ml) dengan kelompok kontrol (49,855±16,639 pg/ml) terdapat perbedaan bermaknadengan p=0,001. Tetapi,  kadar serum TNF-a pada kelompok deksmedetomidin(11,493±4,490 pg/ml) dengan kelompok klonidin (13,760±5,525 pg/ml) tidak berbedabermakna dengan p=0,771.Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan kadar serum TNF-a antaradeksmedetomidin dan kontrol maupun antara klonidin dengan  kontrol, tetapi tidak adaperbedaan yang signifikan antara deksmedetomidin dan klonidin pada tikus wistar dengansepsis polimikrobial. 

×
Penulis Utama : Henri Dumas
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S501102026
Tahun : 2015
Judul : Perbedaan Deksmedetomidin dan Klonidin Terhadap Kadar Serum Tnf-A Pada Tikus Wistar dengan Sepsis Polimikrobial
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2015
Program Studi : S-2 Biomedik
Kolasi :
Sumber : UNS - Pascasarjana Jur. Kedokteran Keluarga - S501102026 - 2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Sugiarto, dr.,Sp.PD, KEMD-FINASIM
2. Heri Dwi Purnomo, dr., MKes.,Sp.A
3. Dr. Hari Wujoso, dr, Sp.F.,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.