ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kinerja keuangan pemerintah Pemerintah Kabupaten Kota Propinsi Nusa Tenggara Timur dengan Pemerintah Kabupaten Kota Jawa Tengah
Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder, yaitu Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2011 hingga tahun 2013 yang telah diaudit oleh BPK. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis rasio keuangan dan pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling.  Dengan metode tersebut diperoleh data dari Propinsi Jawa Tengah 35 kabupaten/kota dan Propinsi Nusa Tenggara Timur sebanyak 11 kabupaten/kota sehingga data keseluruhan dari tahun 2011-2013 sebanyak 134 kabupaten/kota.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara daerah kabupaten/kota Propinsi Jateng dengan daerah kabupaten/kota Propinsi NTT, derajat desentralisasi daerah kabupaten/kotaJawa Tengah mempunyai nilai rata-rata sebesar 0,14562 lebih tinggi disbanding dengan nilai rata-rata daerah kabupaten/kota Propinsi NTT (0,05307). Ada perbedaan signifikan rasio ketergantungan keuangan daerah antara daerah kabupaten/kota Propinsi Jateng dengan daerah kabupaten/kota Propinsi NTT, rasio ketergantungan daerah kabupaten/kota Propinsi Jateng mempunyai nilai rata-rata sebesar 0,91629 lebih rendah dibanding dengan nilai rata-rata daerah  kabupaten/kota Propinsi NTT, yaitu sebesar 0,97248.
Terdapat perbedaan signifikan rasio kemandirian keuangan daerah antara daerah kabupaten/kota Propinsi Jateng dengan daerah kabupaten/kota Propinsi NTT, rasio kemandirian daerah kabupaten/kota Propinsi Jateng mempunyai nilai rata-rata sebesar 0,16010 lebih tinggi dibanding nilai rata-rata daerah kabupaten/kota di NTT, yaitu sebesar 0,05514. Ada perbedaan rasio efektivitas PAD antara kabupaten/kota Propinsi Jateng dengan kabupaten/kota di Propinsi NTT,  rasio efektivitas PAD daerah kabupaten/kota Jawa Tengah lebih rendah nilai rata-ratanya, yaitu 1,16952 dibanding nilai rata-rata yang dimiliki oleh daerah kabupaten/kota di NTT sebesar 1,17945.
Demikian juga pada rasio efisiensi PAD daerah kabupaten/kota Nusa Tenggara Timur lebih unggul nilai rata-ratanya yaitu sebesar 2,03043 dibanding nilai rata-rata daerah kabupaten/kotaJawa Tengah yaitu sebesar 1,03810. Akan tetapi pada nilai rata-rata efektifitas pajak daerah kabupaten/kotaJawa Tengah lebih tinggi dibanding dengan daerah kabupaten/kota Nusa Tenggara Timur yaitu sebesar 0,93245.
Kata Kunci:  rasio derajat desentralisasi, rasio ketergantungan keuangan daerah, rasio kemandirian keuangan, rasio efektivitas PAD, rasio efisiensi PAD, rasio efektifitas pajak daerah.
ABSTRACT
This study aimed to analyze the differences in the government's financial performance the City District Government of Nusa Tenggara Timur Province with the City District Government of Central Java.
The data used in this research is secondary data, namely the Local Government Finance Report 2011 to the year 2013 which was audited by the BPK. The analysis technique used in this research is financial ratio analysis and sample selection using purposive sampling method. With this method the data obtained from the Central Java Province, 35 district / city and province of East Nusa Tenggara as many as 11 districts / cities so that the overall data from 2011-2013 as many as 134 districts / cities.
Results of this study indicate that there are significant differences between districts / cities in Central Java province with district / city NTT Province, the degree of decentralization of the district / Central kotaJawa has an average value of 0.14562 higher than the average value of the district / NTT provincial city (0.05307). There are significant differences in the area of financial dependency ratios between districts/cities in Central Java province with district / city NTT Province, the dependency ratio of the district / city in Central Java province has an average value of 0.91629 is lower than the average value of the district / NTT provincial town, in the amount of 0.97248.
There are significant differences in the area of financial independence ratio between districts / cities in Central Java province with district / city NTT Province, the ratio of the independence of the district / city in Central Java province has an average value of 0.16010 was higher than the average value of the district / city NTT, which amounted to 0.05514. There are differences in effectiveness ratio of PAD among districts / cities in Central Java province with the districts / cities in NTT Province, PAD effectiveness ratio of the district / city in Central Java lower average value, ie 1.16952 compared to the average value owned by the district / town in the province amounted to 1.17945.
Likewise, the efficiency ratio PAD district / town East Nusa Tenggara is superior to the average value that is equal to 2.03043 compared to the average value of the district / Central kotaJawa that is equal to 1.03810. But the average value of the tax effectiveness of district / Central kotaJawa higher than the district / city of East Nusa Tenggara is equal to 0.93245.
Keywords: the ratio of the degree of decentralization, regional financial dependency ratio, the ratio of financial independence, effectiveness ratio PAD, PAD efficiency ratio, the ratio of the effectiveness of local taxes.