×
ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakandi kota Surakarta tepatnya di Dinas Pendapatan Pengelolalaan Keuangan Dan Aset (DPPKA) Kota Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui intensifikasi pemungutan pajak reklame yang dilakukan oleh DPPKA Kota Surakarta juga untuk mengetahui peningkatan perolehan pajak reklame dengan dilakukannya intensifikasi pajak reklame dan seberapa besar peningkatannya.Selain itu untuk mengetahui seberapa besar sumbangan perolehan pajak reklame terhadap perolehan pajak daerah.
Penelitian ini merupakan penelitian deskreptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan wawancara, dokumentasi dan ob servasi.Teknik analisis data menggunakan teknik analisis model interaktif. Yaitu dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan yang dilakukan serempak dengan bentuk interaktif dimana proses pengumpulan data sebagai siklus.
Hasil penelitian, menyimpulkan bahwa intensifikasi pajak reklame oleh DPPKA kota Surakarta dengan melakukan sosialisasi peraturan yang berlaku kepada pelaku periklanan, pengawasan terhadap obyek reklame yang melanggar peraturan maupun ketentuan yang berlaku, pendataan ulang reklame yang lepas dari pengawasan tim pendataan untuk menjadi obyek reklame yang terdaftar resmi serta penetapan pajak dan pemberitahuan kepada wajib pajak dengan diterbitkannya SKPD (Surat Ketetapan Pajak Daerah) agar wajib pajak membayar pajak reklame tepat waktu dan tidak menunggak pajak reklame. Dari langkah intensifikasi pajak reklame tersebut dapat menaikkan perolehan pajak reklame di Kota Surakarta yang selalu meningkat dari tahun ke tahun, dengan rata-rata laju pertumbuhan sebesar 8,87%.Perolehan pajak reklame ini mempunyai kontribusi kepada pajak daerah rata-rata sebesar 5,53% setiap tahun.
Kata kunci: intensifikasi, pajak reklame.
ABSTRACT
The research was conducted in the city of Surakarta precisely in Department of Revenue Finance and Assets Management (DPPKA) of CitySurakarta. The purpose of this study was to investigate the implementation of the intensification of advertisement taxation undertaken by DPPKA Surakarta also to determine the increase in tax revenue to the intensification advertisement tax and how much improvement. In addition to knowing how big the contribution of the acquisition of the advertisement tax on acquisition local taxes.
This research is a qualitative deskreptif. Data collection techniques in research using interviews, documentation and observation. Data were analyzed using an interactive model analysis techniques. That is the data reduction, data presentation, and drawing conclusions were conducted simultaneously with interactive form where the data collection process as a cycle.
Results of the research, concluded that the intensification of the advertisement tax by DPPKA Surakarta to disseminate regulations applicable to the perpetrators of advertising, supervision of objects billboards that violate the rules and regulations, data collection billboard which was separated from the supervision for become the object of advertisement is officially registered and tax assessment notice to the taxpayer as well as the issuance of SKPD (Local Tax Assessment Letters) that the taxpayer pay taxes on time and not advertisement advertisement tax arrears. Step intensification of the advertising tax can raise tax revenue billboard in Surakarta which is increasing from year to year, with an average growth rate of 8.87%. This advertisement tax revenue contributes to the local taxes by an average of 5.53% annually.
Keywords: intensification, advertisement tax.