Penulis Utama : Mulya Hana Dayani
NIM / NIP : K2311052
×

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X1 SMA N 1 Karanggede Boyolali melalui penerapan model blended learning tipe 4.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan model Kemmis-Taggart kolaboratif dan dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu perencanaan, kemudian tindakan dan pengamatan (dilaksanakan pada saat yang sama dengan tindakan), dilanjutkan dengan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X 1 SMA N 1 Karanggede tahun ajaran 2014/2015. Data diperoleh dengan kajian dokumentasi, angket, observasi, dan wawancara. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif dan kuantitatif.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa pada akhir kegiatan pembelajaran pra siklus presentase siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis baik adalah 19,4%, meningkat menjadi 54,8%  pada akhir kegiatan pembelajaran siklus pertama. Presentase pencapaian ini belum memenuhi target yaitu 75% siswa memiliki kemampuan berpikir kritis baik, sehingga diperlukan tindakan siklus kedua. Pada akhir tindakan siklus kedua presentase siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis baik adalah 77,4%, atau telah memenuhi target penelitian. Berdasarkan data dan pembahasan dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model blended learning, dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X 1 SMA N 1 Karanggede Boyolali tahun pelajaran 2014/2015.
Kata kunci: Kemampuan berpikir kritis, blended learning tipe 4
ABSTRACT
This research was purposed to improve students critical thinking skill of X.1 SMA N 1 Karanggede in 2014/2015 academic years by implementing blended learning model.
This research was a classroom action research that was held in two cycles by using Kemmis-Taggart and collaborative model. Each cycle was began with planing stage, then implementation stage which consist  action and observation stage that was held in the same time with action stage, ended by reflection stage. The subject of this research was 31 students of X 1th SMA N 1 Karanggede in 2014/2015 academic year. Data were collected through documents review, questionnaries, observation and interview. The technique of data analysis could be qualitative and quantitative data analysis.
The result showed that the learning activities pre-cycle, the percentage of students who have good critical thinking skills is 19.4%, then increased to 54,8% in the end of first cycle of implementation of learning activities. This achievement has not met the percentage target of 75% of students have good critical thinking skills, so that was necessary to held second cycle. On the end of second cycle, the percentage of students who have good critical thinking skills is 77.4%, or have met the target of research. Based on the data and the discussion in this study it could be concluded that with the implementation of blended learning models, could improve critical thinking skills of class X 1students of SMAN 1 Boyolali Karanggede school year 2014/2015.
Keywords : Critical Thinking Skill, Blended Learning Type 4

×
Penulis Utama : Mulya Hana Dayani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K2311052
Tahun : 2016
Judul : Penerapan Blended Learning Memanfaatkan E-Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas X 1 SMA N 1 Karanggede Tahun Ajaran 2014/2015
Edisi :
Imprint : Surakarta - FKIP - 2016
Program Studi : S-1 Pendidikan Fisika
Kolasi :
Sumber : UNS-FKIP Jur. Pendidikan Fisika-K2311052-2016
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Rini Budiharti, M. Pd.
2. Dyah Fitriana Masithoh, S. Si., M. Sc.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.