×
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan motivasi berprestasi, (2) Hubungan antara pergaulan peer group dengan motivasi berprestasi, (3) Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dan pergaulan peer group dengan motivasi berprestasi. Penelitian ini menggunakan metoda deskriptif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Pendidikan sosiologi-antropologi mulai angkatan 2004-2007 yang berjumlah 179,sedangkan sampel yang diambil berjumlah 45 mahasiswa yaitu dengan teknik pengambilan sampel menggunakan “Simple random sampling”. Teknik pengumpulan data untuk variabel X1X2 dan Y dengan menggunakan metode angket atau kuesioner sebagai metode utama dan sebagai metode bantu menggunakan teknik wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi dan regresi ganda,dengan uji prasayarat analisis yaitu uji normalitas dan uji linieritas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Ada hubungan positif yang signifikan antara tingkat pendidikan orang tua dengan motivasi berprestasi , dengan korelasi rx1y sebesar 0,349 ( p> 0,050 atau 0,349 >0,050 ); sumbangan efektif (SE) sebesar 12,186% dan sumbangan relatif (SR) sebesar 77,301%. (2) Ada hubungan positif yang signifikan antara pergaulan peer group dengan motivasi berprestasi dengan korelasi rx2y sebesar 0,329 (p>0,050 atau 0,329 >0,050 );sumbangan efektif (SE) sebesar 3,579% dan sumbangan relatif (SR) sebesar 22,699%. (3) Ada hubungan positif yang signifikan secara bersama-sama antara tingkat pendidikan orang tua dan pergaulan peer group dengan motivasi berprestasi mahasiswa Pendidikan Sosiologi-antropologi FKIP UNS dengan korelasi rx1x2y sebesar 0,397.