Trend media saat ini mengarah pada konvergensi media, yakni suatu kondisi yang mensyaratkan integrated production, multiskilled professional, multiple delivery, dan active audience. Kebutuhan untuk melakukan konvergensi media ini disikapi Harian Umum Solopos dengan cara memindahkan Sumber Daya Manusia (SDM) Redaksi dari sebelumnya di platform media cetak ke platform media online.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metodologi penelitian kualitatif, yakni metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah. Penelitian ini mengkaji bagaimana Solopos melakukan perubahan platform, bagaimana sikap SDM pelaku perubahan dan dampak yang ditimbulkan bagi SDM yang bersangkutan maupun bagi perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses perubahan pola kerja yang dialami SDM redaksi sebagai akibat konvergensi media, untuk mengetahui bagaimana kemampuan ideal SDM redaksi dalam menjalankan konvergensi media, untuk mengetahui dampak konvergensi media dan konsekuensi kebijakan terkait konvergensi media. Hasil penelitian memperlihatkan SDM redaksi yang bekerja di platform baru merasa lebih senang, walaupun waktu kerja lebih banyak. Namun konvergensi media juga berdampak pada penurunan kualitas produk berita yang dihasilkan SDM redaksi yang melakukan multitasking peliputan.
Kata Kunci: Konvergensi media, SDM redaksi, kualitas produk