Penulis Utama : Ashar Febriono
NIM / NIP : K5411008
×

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui perbedaan keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa antara penggunaan model Learning Cycle 5E, model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) dan model konvensional. 2) Mengetahui efektifitas antara model pembelajaran Learning Cycle 5E dengan model konvensional terhadap keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa. 3) Mengetahui efektifitas antara model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) dengan model konvensional terhadap keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa 4) Mengetahui efektifitas antara model Learning Cycle 5E dengan model Pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) terhadap keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri 1 Poncowarno Kabupaten Kebumen tahun ajaran 2014/2015 “kompetensi dasar mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk, penggunaan lahan, dan pola permukiman berdasarkan kondisi fisik pemukaan bumi”. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen semu (Quasi- Eksperimental Research). Jenis desain quasy experiment yang digunakan adalah Posttest Only with nonequivalent Control Group Design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Poncowarno Tahun Pelajaran 2014/2015. Sampel diambil dengan teknik Cluster Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Teknik analisis data yang digunakan statistic deskriptif inferensial parametric dengan pengujian hipotesis menggunakan Analisis Varian dua Arah (Two Way Anava) dan diuji lanjut dengan Uji pasca anava menggunakan metode Scheffe’. Berdasarkan analisis data, dapat disajikan hasil penelitian sebagai berikut: (1) terdapat perbedaan keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa antara penggunaan model Learning Cycle 5E, model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) dan model konvensional. (2) Model Learning Cycle 5E lebih efektif dibandingkan dengan model Pembelajaran Konvensional terhadap skor keaktifan siswa dan kemampuan berpikir kreatif siswa. (3) Model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) lebih
efektif dibandingkan dengan model konvensional terhadap skor keaktifan siswa dan kemampuan berpikir kreatif siswa. (4) model Learning Cycle 5E lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran Problem Based Instruction (PBI) namun efektivitas model Learning Cycle 5E tidak signifikan terhadap keaktifan dan kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri 1 Poncowarno Kabupaten Kebumen tahun ajaran 2014/2015 kompetensi dasar mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk, penggunaan lahan, dan pola permukiman berdasarkan kondisi fisik pemukaan bumi.
Kata kunci: Learning Cycle 5E, Problem Based Instruction, Keaktifan, Kemampuan Berpikir Kreatif.

×
Penulis Utama : Ashar Febriono
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K5411008
Tahun : 2016
Judul : Efektivitas Model Pembelajaran Learning Cycle 5E dengan Problem Based Instruction (PBI) Terhadap Keaktifan dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Poncowarno Kabupaten Kebumen Tahun Ajaran 2014/2015 (Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Pola Kegiatan Ekonomi Penduduk, Penggunaan Lahan, dan Pola Permukiman Berdasarkan Kondisi Fisik Pemukaan Bumi)
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.KIP - 2016
Program Studi : S-1 Pendidikan Geografi
Kolasi :
Sumber : UNS-F.KIP Jur.Pendidikan Geografi-K.5411008-2016
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Setya Nugraha, S.Si, M.Si,
2. Rahning Utomowati S.Si, M.Sc,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.