×
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui model pembelajaran quantum terhadap
peningkatan kreativitas membatik siswa kleas VIIIA SMP Negeri 2 Jatipuro Kabupaten
Karanganyar Tahun Pelajaran 2014/2015.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilakukan
dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan,observasi
dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas VIIIA SMP Negeri 2 Jatipuro yang
berjumlah 22 siswa terdiri dari 16 perempuan dan 6 laki-laki. Sumber data berasal dari
guru, siswa dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data menggunakan Validitas
Katalitik, Analisa data menggunakan analisis deskriptif dan kualitatif.
Berdasarkan hasil analisis terjadi peningkatan yang signifikan dari hasil
pembelajaran prasiklus ke siklus I menuju ke siklus II. Hal ini dapat dilihat dari mulai
pratindakan siswa yang tuntas sebanyak 60% atau sebanyak 13 siswa. Pada siklus I ketika
diterapkan model pembelajaran quantum presentase ketuntasan siswa naik dari 60%
menjadi 76% atau naik sebesar 16%, kemudian pada siklus II juga diterapkan model
pembelajaran quantum peningkatan persentase ketuntasan menjadi 90% atau naik
sebanyak14% .
Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan model pembelajaran quantum
menjadikan siswa lebih aktif, kreatif , percaya diri dan mampu berkerjasama dengan
siswa lain serta hasil belajar membatik lebih meningkat. Dari uraian tersebut dapat
disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran quantum dapat meningkatkan
kreativitas membatik siswa kelas VIIIA SMP Negeri 2 Jatipuro Kabupaten Karanganyar
Tahun Pelajaran 2014/2015.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Quantum,Kreativitas, batik
ABSTRACT
The purpose of this study to determine the effect of quantum learning model to
increase students' creativity batik VIIIA class SMP Negeri 2 Jatipuro Karanganyar in
Academic Year 2014/2015.
This research is a Classroom Action Research (CAR). The study was conducted in
two cycles, each cycle consist of planning, acting, observating and reflecting. Subjects
were students of SMP Negeri 2 class VIIIA Jatipuro a amount to 22 students consisting of
16 women and 6 men. Source of data derived from the teachers, students and
documentation. The data collecting technique using Catalytic validity, analysis of data
using descriptive and qualitative analysis.
Based on the analysis a significant improvement of learning outcomes pre-cycle to
the first cycle leading to the second cycle. It can be seen from the start pre-action students
who completed as many as 60% or as many as 13 students. In the first cycle when
applied to quantum learning model completeness percentage of students rose from 60% to
76%, an increase of 16%, then the second cycle also applied learning models percentage
completeness of quantum increase to 90% or an increase of 14%.
The conclusion of this study is the use of quantum learning model makes the
students more active, creative, confident and be able to cooperate with other students as
well as the outcomes of learning batik increased. From the description it can be concluded
that the use of quantum learning model can improve the creativity of batik VIIIA grade
students of SMP Negeri 2 Jatipuro Karanganyar in Academic Year 2014/2015.
Keywords: Quantum Learning Model, Creativity, Batik