ABSTRAKLatar Belakang: UNICEF dan WHO dalam rangka menurunkan angka kesakitandan kematian merekomendasikan  sebaiknya anak hanya disusui air susu ibu(ASI) selama paling sedikit enam bulan. Makanan padat seharusnya diberikansesudah anak berumur 6 bulan, dan pemberian ASI dilajutkan sampai anakberumur dua tahun. Di kelurahan Pablengan Matesih Karanganyar jumlah bayi 90,yang memberikan MP-ASI dini sebanyak 77% (69 bayi) dan yang ASI Ekslusifhanya 23% (21 Bayi).Metode: Desain Observasional Analitik study dengan pendekatan CrossSectional. Teknik sampling menggunakan total sampling. Besar sampel adalah 70responden yang memenuhi kriteria retriksi. Teknik pengumpulan datamenggunakan Cheklist dengan melakukan wawancara pada responden. Teknikanalisis data menggunakan komparasi Chi Square, dengan a 0,05.Hasil: Hasil uji Statistik untuk umur dengan pemberian MP-ASI dini 0,52. Hasiluji Statistik untuk pendidikan dengan pemberian MP-ASI dini 0,001. Hasil ujiStatistik untuk pekerjaan dengan pemberian MP-ASI dini 0,01. Hasil uji Statistikuntuk status ekonomi 0,009. Hasil uji Statistik untuk budaya 0,297.Simpulan: tidak terdapat hubungan antara umur, budaya dengan pemberian MPASIdini, terdapat hubungan antara pendidikan, pekerjaan, dan status ekonomidengan pemberian MP-ASI pada bayi umur 2-6 bulan.Kata kunci : Faktor-faktor pemberian MP-ASI dini, bayi umur 2-6 bulan