Latar Belakang: Acute kidney injury (AKI) merupakan komplikasi tersering dalam 48 jam pertama pada pasien yang dirawat dengan gagal jantung akut. Selain patofisiologi yang kompleks dan membutuhkan penanganan multidisiplin, kejadian AKI juga baru dapat terdeteksi dengan penanda kreatinin serum setidaknya 48 jam setelah pasien dirawat yang dikhawatirkan telah menyebabkan kerusakan permanen glomerulus. Furosemide stress test (FST), merupakan penanda baru AKI yang dapat dideteksi dalam 2 jam paska pemberian furosemide yang juga berfungsi sebagai dekongesti pada pasien gagal jantung, namun pemeriksaan FST belum pernah dilakukan sebelumnya pada pasien dengan gagal jantung akut.
Tujuan : Untuk mengetahui apakah pemeriksaan furosemide stress test dapat digunakan sebagai penanda diagnosis AKI dibandingkan dengan kreatinin serum pada pasien dengan gagal jantung akut
Metode : Jenis penelitian ini adalah diagnostik eksperimental dengan desain cross
sectional. 50 pasien gagal jantung akut pada Intensive Cardiovascular Care Unit (ICVCU) dan bangsal Jantung dan Pembuluh Darah di RSUD Dr. Moewardi Surakarta secara berurutan dilibatkan sebagai subjek penelitian kemudian dilakukan pemeriksaan kreatinin serum dan furosemide stress test sesuai dengan standar. Pada perawatan hari ke- 3 kreatinin serum diperiksa ulang untuk penegakan diagnosis AKI. Dilakukan uji
Independent t-test untuk sebaran data normal dan uji mann whitney bila sebaran data tidak normal, uji sebaran data normal menggunakan uji kolmogorov smirnov. Dianggap bermakna secara statistik bila nilai p < 0.05. Untuk menilai uji diagnostik furosemide
stress test terhadap kejadian acute kidney injury dilakukan menggunakan pengukuran AUC.
Hasil : Furosemide stest dapat digunakan sebagai penanda acute kidney injury pada pasien gagal jantung akut dengan sensitivitas 91.2% dan spesifisitas 81.3%.
Kesimpulan : Furosemide stress test dapat dijadikan sebagai penanda diagnosis AKI pada pasien dengan gagal jantung akut.

Kata kunci : Acute kidney injury, gagal jantung akut, furosemide stress test