×
Lengkuas (Alpinia galanga) merupakan tanaman yang termasuk dalam
famili Zingiberaceae dan banyak digunakan sebagai obat tradisional terutama
bagian rimpangnya. Salah satu kandungan rimpang lengkuas adalah eugenol yang
memiliki berbagai aktivitas farmakologi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan
konsentrasi etanol yang optimum sebagai pelarut untuk ekstraksi rimpang
lengkuas dengan parameter kadar senyawa eugenol tertinggi.
Ekstraksi simplisia rimpang lengkuas dilakukan secara maserasi kinetik
pada suhu 50°C dengan menggunakan pelarut etanol dalam seri konsentrasi 0 %;
30 %; 50 %; 70 % dan 96 %. Perbandingan simplisia rimpang lengkuas dengan
pelarut adalah 1:10. Ekstrak yang diperoleh kemudian dianalisis kandungan
senyawa eugenolnya secara kualitatif dengan metode KLT menggunakan fase
gerak n-heksan – etil asetat (4:1) dan fase diam silika gel 60 F
254
, serta dianalisis
secara kuantitatif dengan densitometri pada λ 283 nm.
Hasil analisis secara kualitatif menunjukkan bahwa ekstrak etanol rimpang
lengkuas yang diekstrak dengan etanol 70 % dan 96 % positif mengandung
eugenol dengan nilai Rf 0,63 dan 0,64. Hasil identifikasi kuantitatif menunjukkan
bahwa etanol 70% adalah konsentrasi yang optimum untuk mengekstraksi
eugenol dengan kadar total tertinggi, yaitu 9,6972 mg dalam 200 mg ekstrak
etanol rimpang lengkuas.
Kata kunci: Lengkuas, Eugenol, Kromatografi Lapis Tipis, Densitometri