×
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur struktural dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora; (2) aspek kejiwaan tokoh utama dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora; (3) nilai pendidikan dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora; (4) relevansi unsur struktural, aspek kejiwaan, dan nilai pendidikan sebagai materi ajar sastra di SMA. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan psikologi sastra. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis dokumen dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis mengalir yang meliputi tiga komponen, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Simpulan penelitian ini adalah: (1) unsur struktural dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora meliputi tema, penokohan, alur, latar, sudut pandang, amanat, dialog/percakapan, dan gaya bercerita; (2) aspek kejiwaan tokoh utama dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora meliputi kesinambungan antara ego, bawah-sadar pribadi, dan bawahsadar kolektif dari tokoh utama yakni Juna. (3) nilai pendidikan dalam novel Ayah Menyayangi Tanpa Akhir karya Kirana Kejora meliputi nilai religius, moral atau etika, sosial, estetika, dan budaya/adat; (4) Terdapat relevasi unsur struktural, aspek kejiwaan, dan nilai pendidikan sebagai materi ajar sastra. Analisis menunjukan bahwa novel tersebut memenuhi 8 aspek materi ajar yang baik.