Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media papan berpaku untuk meningkatkan kemampuan mengenal bangun datar pada anak tunanetra kelas III di SLB-A YKAB Surakarta tahun 2015/2016.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen subjek tunggal atau Single Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A. Subjek dalam penelitian ini adalah dua orang anak tunanetra total kelas III di SLB-A YKAB Surakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes pilihan ganda. Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan teknik analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi.
Dari hasil analisis dapat diperoleh rata-rata masing-masing subjek yaitu pada fase baseline 1 (A1) subjek GDS mendapat rata-rata nilai 43,3, subjek DW mendapat rata-rata nilai 33,3. Pada fase intervensi (B) rata-rata masing-masing subjek mengalami peningkatan yaitu subjek GDS mendapat rata-rata nilai 61,5, subjek DW mendapat rata-rata nilai 62,5, sedangkan pada fase baseline 2 (A2) rata-rata nilai subjek GDS 76,6 dan 80 untuk DW. Adapun hasil analisis visual data yang diperoleh pada setiap fase pengukuran baik pada fase baseline 1 (A1), intervensi, dan fase baseline 2 (A2) pada kedua subjek memiliki tingkat kestabilan tinggi dan kecenderungan arah meningkat atau naik.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media papan berpaku berpengaruh untuk meningkatkan kemampuan mengenal bangun datar pada anak tunanetra kelas III di SLB-A YKAB Surakarta tahun 2015/2016.
Kata kunci: media papan berpaku, kemampuan mengenal bangun datar, anak tunanetra.