Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi proyek pembangunan
Jembatan Sayangan di Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta memenuhi kriteria
relevance, effectiveness, efficiency, sustainability, dan impact untuk
dijalankan.Meskipun awalnya dimaksudkan sebagai kriteria pasca proyek, namun
kriteria ini juga berlaku untuk penilaian kualitas desain proyek.
Penelitian ini menggunakan jenis data primer dan data sekunder. Metode
penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan analisis evaluasi
proyek dengan 5 kriteria menurut ADB yaitu relevance, effectiveness, efficiency,
sustainabillity, dan impact. Dalam pengambilan sampel, penelitian ini
menggunakan metode Slovin.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: proyek pembangunan
Jembatan Sayangan memenuhi kriteria relevance, effectiveness, efficiency,
sustainabillity, dan impact untuk dijalankan.Dalam menjalankan proyek
pembangunan jembatan, pemerintah harus memperhatikan aspek lingkungan
terutama keberlanjutan lingkungan dan pelestarian keanekaragaman hayati. Untuk
pengoptimalan manfaat, pemerintah bersama BBWSBS harus menanggulangi
masalah banjir yang sering terjadi di lokasi jembatan dan pemerintah sebaiknya
memfasilitasi pengembangan kegiatan ekonomi yang mendukung peningkatan
pendapatan masyarakat. Sedangkan untuk masyarakat, sebaiknya membuka usaha
kuliner disekitar lokasi jembatan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat
itu sendiri.
Kata Kunci : evaluasi proyek, dampak, dan kelayakan investasi