ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporategovernance yang diukur dengan proporsi dewan komisaris independen, ukurandewan komisaris, proporsi komite audit independen, dan financial expertisekomite audit serta kualitas audit yang diukur dengan ukuran KAP terhadapmanajemen laba riil. Sampel diambil menggunakan metode purposive samplingyang menghasilkan 156 data perusahaan non keuangan yang terdaftar di BursaEfek Indonesia (BEI) pada periode 2014. Berdasarkan hasil pengujian dengan analisis regresi berganda dengansignifikasi level 5% menunjukkan bahwa mekanisme corporate governance yangdiukur dengan (1) proporsi dewan komisaris independen berpengaruh negatifterhadap manajemen laba riil (2) ukuran dewan komisaris berpengaruh negtifterhadap manajemen laba riil (3) proporsi komite audit independen tidakberpengaruh terhadap manajemen laba riil (4) financial expertise komite auditberpengaruh negatif terhadap manajemen laba riil (5) Kualitas audit yang diukurdengan proporsi ukuran KAP berpengaruh negatif terhadap manajemen laba riil Kata kunci : Proporsi Dewan Komisaris Independen, Ukuran Dewan Komisaris,Proporsi Komite Audit Independen, Financial Expertise Komite Audit, UkuranKAP, Manajemen Laba Riil.