ABSTRAK

  Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah mengetahui efektivitas
penerimaan retribusi parkir, pertumbuhan retribusi parkir, kendala yang dihadapi,
dan upaya yang dilakukan UPTD Perparkiran Kota Surakarta dalam meningkatkan
penerimaan retribusi parkir.
 Studi kasus ini menggunakan metode wawancara, dokumentasi dan metode
deskriptif. Metode wawancara dilakukan dengan pegawai UPTD Perparkiran Kota
Surakarta dan pengelola parkir.
 Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerimaan retribusi parkir di
UPTD Perparkiran Kota Surakarta Tahun 2011-2015 sudah efektif, karena
realisasinya selalu memenuhi target yang telah ditetapkan tetapi masih terdapat jenis
retribusi parkir yang realisasinya belum memenuhi target antara lain retribusi taman
parkir pada tahun 2012 dan 2014 yaitu sebesar Rp. 202.206.700,00 atau sebesar
95,99% dan Rp. 206.253.450,00 atau sebesar 96,05% serta parkir umum pada tahun
2011 dan 2015 yaitu sebesar Rp. 1.406.956.800,00 atau sebesar 86,27% dan Rp.
2.302.136.142,00 atau sebesar 96,80%. Pertumbuhan penerimaan retribusi parkir
selalu mengalami penurunan dari tahun 2011-2015 dan mencapai 1,71% pada tahun
2015 karena keterbatasan ruang parkir.  
 Penulis menyarankan agar tahun mendatang tidak membuat target yang terlalu
tinggi sehingga penerimaan retribusi parkir dapat lebih efektif dan pihak UPTD
Perpakiran hendaknya mengadakan sosialisasi Perda Kota Surakarta Nomor 9 Tahun
2011 tentang retribusi daerah serta memberikan pembinaan terhadap petugas parkir.
Kata Kuci : Retribusi Parkir, Efektivitas, Pertumbuhan