Fakta bahwa sampai saat ini indek publikasi internasional Indonesia masih sanat rendah dibanding dengan negara-negara lain, terutama sesama negara berkembang, Malaysia misalnya. Dari data yang disebutkan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas Fasli Jalal, sejauh ini kontribusi Indonesia baru 0,8 artikel per satu juta penduduk.Angka tersebut jauh dibandingkan dengan India dengan jumlah penduduk 1,1 miliar kontribusinya 12 artikel per satu juta penduduk. Ada beeberapa kriteria yang ditetapkan Dikti untuk masuk dalamkategori jurnal internasional (Panduan Dikti):1 Menggunakan bahasa resmi PBB: terutama bahasa Inggris2 Kontributor (penulis artikel) dari seluruh dunia3 Mitra bebestari dari seluruh dunia (editorial board)4 Terbit teratur5 Menganut penelaahan secara anonim (Blind peer review)6 Distribusi berkala ke seluruh dunia7 Impact factor terekam8 Umumnya diterbitkan oleh himpunan profesi