Latar Belakang : Kecerdasan emosional tidak dapat berkembang secara alamiah karena sangat bergantung pada proses pelatihan dan pendidikan yang dilakukan sejak usia dini secara berkelanjutan hingga dewasa. Lingkungan keluarga memegang peranan penting dalam membentuk emosional anak. Pola asuh orang tua dan keintiman keluarga sangat menentukan sikap dan perilaku anak sehingga dapat mempengaruhi perkembangan emosi anak. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa pengaruh pola asuh orang tua dan keintiman keluarga terhadap kecerdasan emosional anak usia 4-5 tahun di kecamatan Bojonegoro kabupaten Bojonegoro.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di 6 kelurahan di kecamatan Bojonegoro dengan total populasi sebanyak 287 responden dengan jumlah subjek minimal sebesar 170 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kecerdasan emosonal anak usia 4-5 tahun. Variabel independen adalah pola asuh orang tua dan keintiman keluarga. Data dianalisa menggunakan analisa regresi logistik
Hasil : Terdapat hubungan positif dan secara statistik signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kecerdasan emosional anak. Orang tua dengan pola asuh demokratis dapat meningkatkan 12 kali kecerdasan emosional anak bila dibandingkan dengan orang tua yang memiliki pola asuh selain demokratis (OR = 12,292, CI 95% =2,735 hingga 55,233, p = 0,001). Terdapat hubungan positif dan secara statistik signifikan antara keintiman keluarga terhadap kecerdasan emosional anak. Orang tua dengan keintiman tinggi dapat meningkatkan 4 kali kecerdasan emosional anak bila dibandingkan dengan orang tua yang tidak intim (OR = 3,952, CI 95% = 1,609 hingga 9,703, p = 0,003). Pola asuh dan keintiman keluarga hanya dapat mempengaruhi 25,1% terbentuknya kecerdasan emosional anak (nilai Nagelkerke R Square 25,1%)
Kesimpulan : Terdapat hubungan positif dan secara statistik signifikan antara pola asuh orang tua dan keintiman keluarga terhadap kecerdasan emosional anak
Kata Kunci : Pola asuh orang tua, keintiman keluarga, kecerdasan emosional anak usia 4-5 tahun