×ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Babad Pasangrahan Dalem Ngeksipurna (Suatu Tinjauan Filologis). Permasalahan dalam penelitian ini meliputi dua hal, yaitu: 1) bagaimanakah bentuk suntingan teks Babad Pasangrahan Dalem Ngeksipurna selanjutnya disingkat BPDN yang dipandang bersih dari kesalahan; 2) bagaimanakah isi yang terkandung di dalam BPDN. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) menyajikan suntingan teks BPDN yang bersih dari kesalahan atau paling dekat dengan aslinya sesuai dengan cara kerja filologi; 2) Mengungkapkan isi yang terkandung di dalam BPDN. Sumber data dalam penelitian ini adalah naskah BPDN sedangkan data primer atau data utama adalah naskah dan teks BPDN. Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik fotografi dan transliterasi.
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yang disesuaikan dengan kajian filologis. Kajian secara filologis dilakukan melalui tahapan-tahapan dalam langkah kerja filologi. Langkah awal dalam penelitian ini adalah mengadakan inventarisasi naskah BPDN (258 Ca) melalui katalog-katalog naskah Jawa. Dalam tahapan ini hanya ditemukan satu naskah BPDN yang merupakan koleksi Perpustakaan Sasanapustaka, sehingga objek penelitian ini adalah naskah tunggal. Untuk mengetahui keadaan naskah dilakukan deskripsi naskah.
Langkah selanjutnya adalah mengadakan suntingan teks naskah BPDN. Untuk mendapatkan suntingan teks BPDN yang bersih dari kesalahan dan yang mendekati aslinya dilakukan analisis dengan metode standar, yaitu membetulkan ketidakajegan atau kesalahan teks berdasarkan pertimbangan linguistik dan konvensi tembang macapat. Setelah itu dilakukan sinopsis agar para pembaca atau peminat karya sastra lebih mudah memahaminya.
Langkah terakir dalam penelitian ini adalah menganalisis isi yang terkandung dalam BPDN. Isi teks BPDN terdiri dari: 1) Bentuk, keadaan dan pembagian ruangan dalam Pesanggrahan Ngeksipurna 2) Unsur mitos dalam teks BPDN 3) Sugesti yang ada dalam teks BPDN 4) Hagiografi yang ada dalam BPDN
Kesimpulan yang dapat diambil secara filologis adalah BPDN masih di temukannya kesalahan baik dalam konvensi tembang, kebakuan kata, dan berdasar konteks kalimat. BPDN dari segi isi terdapat unsur keindahan dan unsur sejarah. Dari unsur sejarah dapat memberi informasi tentang salah satu bangunan pasanggrahan dari kejayaan Keraton Surakarta. Dari unsur keindahan, adanya unsur mitos, hagiografi, dan sugesti dalam BPDN