Latar Belakang : Balita sangat rentan terserang penyakit apabila dalam tubuhnya tidak mempunyai nutrisi yang baik selama masa pertumbuhan dan perkembangan. Salah satu faktor penting yang memengaruhi status gizi pada balita adalah faktor pengetahuan ibu tentang gizi pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dan status gizi balita.

Metode : Desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan cluster random sampling. Sampel adalah 70 ibu dan balita yang memenuhi kriteria retriksi. Teknik pengumpulan data menggunakan hasil dari kuesioner tentang gizi balita dan melakukan penimbangan pada balita. Teknik analisis data menggunakan korelasi Somers’d.

Hasil : Tingkat pengetahuan ibu pada kategori cukup sebanyak 46 responden (65,71%) dan status gizi balita dalam kategori gizi baik sebanyak 39 responden (55,72%). Berdasarkan analisis responden yang mempunyai pengetahuan cukup dengan status gizi baik sebanyak 30 responden (65,20%). Berdasarkan analisis data menggunakan uji Somers’d diperoleh hasil p = 0,000, r = 0,435. Hal ini menunjukkan adanya hubungan positif antara tingkat pengetahuan dan status gizi balita dengan kekuatan sedang.

Simpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dan status gizi balita di Kelurahan Matesih Wilayah Kerja Puskesmas Matesih Kabupaten Karanganyar.

Kata Kunci    : Tingkat Pengetahuan, Status Gizi, Balita.