Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur penerbitan sertipikat, pelaksanaan asas aman dalam penerbitan sertipikat serta permasalahan pelaksanaan asas aman pendaftaran tanah dalam penerbitan sertipikat oleh Kantor Pertanahan Boyolali. Penelitian ini termasuk penelitian hukum normatif serta menggunakan metode pendekatan kualitatif. Bentuk penelitian ini penelitian evaluatif. Sifat penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Pendekatan penelitian ini lebih ditekankan pada bagaimana penerapan undang-undang serta pendekatan penelitian koseptual dalam pelaksanaan asas aman pendaftaran tanah dalam penerbitan sertipikat oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Boyolali. Jenis data dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder, sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder yang meliputi bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Metode pengumpulan data melalui wawancara, dan metode studi pustaka. Analisa data dengan analisis interaktif yaitu model analisis data yang dilaksanakan dengan menggunakan tiga tahap/komponen berupa reduksi data, sajian data serta penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa prosedur penerbitan sertifikat tanah telah sesuai prosedur resmi pemerintah; pelaksanaan asas aman dalam proses penerbitan sertipikasi telah diterapkan sesuai dengan prosedur yang berlaku; serta masih adanya sedikit permasalahan teknis dan non teknis. Permasalahan non teknis ialah masih adanya anggapan bahwa segel/ pethuk dan SPPT merupakan bukti kepemilikan tanah, serta permasalahan teknis berupa perbedaan pendapat tentang batas-batas tanah dan ketidakhadiran pemilik tanah waktu panitia A datang ke lapangan serta alat bukti kepemilikan yang tidak lengkap. Kata kunci : asas aman, pendaftaran tanah, penerbitan sertipikat.