×
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mendiagnosis jaringan yang diukur berdasarkan aspek afektif, kognitif dan psikomotorik melalui pendekatan CTL dengan menggunakan software simulasi Packet Tracer pada siswa kelas XI di SMK Negeri 1 Sawit tahun pelajaran 2015/2016.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), dilaksanakan dalam 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI TKJ 1 SMK Negeri 1 Sawit yang berjumlah 30 siswa, 8 siswa laki – laki dan 22 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, dan analisis dokumen. Teknik uji validitas yang digunakan adalah uji validitas ahli dan triangulasi sumber. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik deskriptif komparatif dan teknik analisis kritis. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa kompetensi siswa terhadap materi mendiagnosis jaringan meningkat melalui penerapan pendekatan CTL dan metode simulasi menggunakan software packet tracer. Peningkatan tersebut dapat dibuktikan dengan meningkatnya ketuntasan siswa pada tiap aspek. Pada aspek afektif, 13% atau 4 siswa tuntas pada prasiklus, 20% atau 6 siswa pada siklus 1 dan 100% atau 30 siswa tuntas. Pada aspek kognitif terdapat 26% atau 8 siswa tuntas pada siklus 1, 60% atau 18 siswa pada siklus 1, dan 97% atau 29 pada siklus 2. Pada aspek psikomotorik terdapat 77% atau 24 siswa tuntas pada prasiklus, 87% atau 26 siswa pada siklus 1, dan 100% atau 30 siswa pada siklus 2. Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa dengan penerapan pendekatan CTL dan metode simulasi menggunakan software simulasi packet tracer, dapat meningkatkan kompetensi diagnosis jaringan pada siswa kelas XI di SMK Negeri 1 Sawit tahun pelajaran 2015/2016.
Kata kunci: CTL, diagnosis jaringan, kompetensi, simulasi