Penelitian ini menganalisis implementasi strategi yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar dalam pencapaian Penghargaan Wahana Tata Nugraha. Dalam Implementasi strategi dapat diketahui melalui indikator implementasi strategi yaitu siapa yang mengimplementasikan dan apa yang dilakukan meliputi program, anggaran dan prosedur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam bagaimana implementasi strategi dalam pencapaian Penghargaan Wahana Tata Nugraha Penelitian ini mengacu pada teori manajemen strategi yang dikemukakan oleh Hunger dan Wheelen terkait dengan implementasi strategi. Penelitian ini bersifat deskriptif, adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk penentuan informan peneliti menggunakan purposive sampling. validitas data dilakukan dengan menggunakan triangulasi teknik. Selanjutnya untuk menganalisis data yang diperoleh, peneliti menggunakan model analisis interaktif dari Miles dan Huberman.

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa di dalam implementasi strategi dalam pencapaian Penghargaan Wahana Tata Nugraha telah diketahui melalui program, anggaran dan prosedur terkait pencapaian penghargaan tersebut serta pihak-pihak yang terkait dalam implementasi strategi. Adapun terdapat dua program utama yaitu program pembangunan sarana dan prasarana perhubungan serta program rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ. Untuk membiayai pelaksanaan program maupun kegiatan anggaran dananya berasal dari APBD Kabupaten, APBD Provinsi, DAK serta dana-dana lainnya seperti dana bantuan CSR, Bantuan Gubernur dan lain-lain. Sedangkan untuk prosedur untuk menjalankan program maupun kegitan terdapat dua prosedur utama yaitu prosedur pembangunan/pengadaan sarana dan prasarana perhubungan serta prosedur pemeliharaan dan perbaikan fasilitas pengaturan dan keselamatan lalu lintas. Dalam menjalankan program maupun kegiatan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika menjalin kerjasama dengan pihak lain seperti Bina Marga, Satpol PP, DPU dan lain-lain. Selama implementasi strategi dalam pencapaian Penghargaan Wahana Tata Nugraha dijumpai beberapa hambatan ketika realisasi kegiatan yaitu hambatan yang berasal dari pusat terkait dengan jadwal penilaian Wahana Tata Nugraha dan masyarakat kurang sadar dan tidak peduli dalam mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar.

Kata Kunci: Manajemen Strategis, Implementasi Strategi