×
Latar Belakang: Perilaku seks di kalangan remaja saat ini mengkhawatirkan, hal tersebut dipengaruhi pergeseran sikap yang lebih permisif, sehingga menyebabkan pelanggaran norma, etika dalam masyarakat. Salah satu faktor penyebab adalah terbukanya informasi seputar seks yang bebas beredar di masyarakat. Di kota Surakarta remaja SMA pernah melakukan ciuman bibir 10,53%, ciuman dalam 5,6%, onani atau masturbasi 4,23%, dan hubungan seksual 3,09%. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan harga diri, efikasi diri, teman sebaya, orang tua, dengan perilaku seksual pranikah pada remaja SMA di Surakarta.
Subyek dan Metode: Jenis penelitian observasi analitik dengan desain cross sectional. Populasi Remaja SMA di Kota Surakarta 1663 subyek, sampel 113 responden diambil dengan mengunakan proporsional random sampling. Analisis data menggunakan regresi linear.
Hasil: Terdapat hubungan harga diri dengan perilaku seksual pranikah (b1 = -0,202; CI 95%; -0,39 hingga -0,01; p = 0,036) yang bermakna semakin tinggi harga diri siswa maka mengurangi perilaku seksual pranikah. Terdapat hubungan efikasi diri dengan perilaku seksual pranikah (b2 = -0,168; CI 95%; -0,33 hingga -0,01; p = 0,041) yang bermakna semakin tinggi efikasi diri siswa maka mengurangi perilaku seksual pranikah. Terdapat hubungan teman sebaya dengan perilaku seksual pranikah (b 3 = -0,271; CI 95%; -0,51 hingga -0,04; p = 0,024) yang bermakna semakin baik dukungan teman sebaya maka akan mengurangi perilaku seksual pranikah. Terdapat hubungan orangtua dengan perilaku seksual pranikah (b4 = -0,236; CI 95%; -0,44 hingga -0,03; p = 0,025) semakin baik pengawasan orangtua maka semakin mengurangi perilaku seksual pranikah. Terdapat hubungan harga diri, efikasi diri, teman sebaya, orang tua dengan perilaku seksual pranikah (F = 10,053; CI 95%; 24,16 hingga 43,61; p < 0,001; R2 = 24,4%)
Kesimpulan: Harga diri, efikasi diri, teman sebaya, dan orang tua secara bersama-sama berhubungan dengan perilaku seksual pra nikah pada remaja sebesar 24,4%, sedang 76,6% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model penelitian.
Kata Kunci: Harga diri, Efikai diri, Teman sebaya, Pengawasan Orang tua, Perilaku seks pra nikah