Penelitian bertujuan mengembangkan Subject Specific Pedagogy (SSP)
berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk menguatkan sikap peduli lingkungan
siswa kelas X IPA SMA Negeri 2 Karanganyar tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian
ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development). Desain
penelitian yang digunakan yaitu model pengembangan 4D (four-D) oleh Thiagarajan
yang terdiri dari tahap define, design, dan develop. Pada tahap penyebaran
(disseminate) tidak dilakukan karena tujuan penelitian hanya sampai pada tahap
pengembangan produk berupa SSP berbasis PBL. Karakteristik SSP berbasis PBL
yang telah dikembangkan terletak pada integrasi tahapan pembelajaran berbasis
masalah dan kajian materi yang terbatas pada bab perubahan lingkungan/iklim dan
daur ulang limbah. Hasil yang didapatkan dari uji validasi ahli aspek substansi,
pembelajaran, tata bahasa, desain dan guru biologi pada produk pengembangan
sebesar 87,1% untuk RPP dengan kategori sangat valid/sangat layak, 82,02% untuk
modul dengan kategori valid/layak, 87,6% untuk LKS dengan kategori sangat
valid/sangat layak dan 91% untuk instrument penilaian dengan kategori sangat
valid/sangat layak. Hasil uji coba terbatas untuk siswa dan guru sebesar 82,6% dan
82,5% dengan kategori layak dari kedua responden. SSP berbasis PBL dinyatakan
layak untuk digunakan dalam pembelajaran di kelas X IPA SMA N 2 Karanganyar
pada materi perubahan lingkungan/iklim dan daur ulang limbah. Penggunaan SSP
berbasis PBL dalam proses pembelajaran dikelas dinyatakan efektif untuk
menguatkan sikap peduli lingkungan siswa, yang ditunjukkan dengan kenaikan skor
NEP awal sebesar 47,92 menjadi 55,98. Hasil uji coba dengan uji statistika nonparametrik
yaitu uji Wilcoxon, menunjukkan nilai sig=0,000 < α=0,05, yang
bermakna terdapat perbedaan antara hasil NEP siswa sebelum dan sesudah
menggunakan SSP berbasis PBL.
Kata kunci : sikap peduli lingkungan, Subject Specific Pedagogy, Problem Based
Learning, NEP