Latar belakang: Kanker serviks merupakan penyebab pertama kematian wanita. Kurangnya pengetahuan tentang kangker serviks dan kurangnya motivasi deteksi dini menyebabkan mayoritas pasien datang dalam kondisi parah. 11% WUS di kelurahan Manahan pernah mengikuti program pemeriksaan IVA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan WUS tentang kanker serviks dengan motivasi melakukan pemeriksaan IVA di Wilayah kerja III Puskesmas Manahan Surakarta.

Metode: Desain penelitian observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Januari-Juni 2016 di Wilayah kerja III Puskesmas Manahan Surakarta. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Besar sample 57 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan korelasi Pearson.

Hasil: Berdasarkan hasil analisis diperoleh skor pengetahuan minimum 13; skor maksimum 26; mean 20,03; median 20; standar deviasi 3,7. Skor motivasi minimum 39; skor maksimum 80; mean 62,43; median 64; stadar deviasi 7,95. Kekuatan korelasi (r)=0,953; p=0,000. Hal ini berarti ada hubungan positif antara pengetahuan WUS tentang kanker serviks dengan motivasi melakukan pemeriksaan IVA di wilayah kerja III Puskesmas Manahan Surakarta.

Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan WUS tentang kanker serviks dengan motivasi melakukan pemeriksaan IVA di Wilayah kerja III Puskesmas Manahan Surakarta dengan arah korelasi positif.

Kata kunci: Pengetahuan Kanker Serviks, Motivasi, WUS