Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimana fakta cerita, tema,dan sarana cerita anak fabel pada harian Kompas tahun 2015? (2) Bagaimanakesatuan cerita anak fabel pada harian Kompas tahun 2015? (3) Bagaimanapenilaian dan formula cerita anak fabel pada harian Kompas tahun 2015?Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan fakta cerita, tema, dansarana cerita anak fabel pada harian Kompas tahun 2015. (2) Mendeskripsikankesatuan cerita anak fabel pada harian Kompas tahun 2015. (3) Memberikanpenilaian dan menemukan formula cerita anak fabel pada harian Kompas tahun2015.Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah faktacerita, tema, dan sarana cerita pada cerita anak berupa fabel dalam harian Kompastahun 2015. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks cerita anak fabel dalamharian Kompas tahun 2015 yang berjudul Keajaiban Pesan Ibu karya Kak Awamedisi Minggu, 6 Desember 2015, Nando Tak Pernah Bersyukur karya RamajaniSinaga edisi Minggu, 11 Oktober 2015, dan cerita Ujian Akhir Fija karya FiFadilaedisi Minggu, 1 Maret 2015. Teknik pengumpulan data dalam penelitian iniadalah teknik simak dan catat.Dari analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa fabel anak padaharian Kompas tahun 2015 memiliki kualitas yang baik. Fabel-fabel tersebut tidakmenampilkan karakter yang banyak. Sehingga, alurnya padat dan pesan yangdisampaikan lebih mudah ditangkap oleh anak. Kausalitas dan plausibilitas fabelKompas juga baik. Setiap peristiwa merupakan sebab dan akibat dari peristiwalainnya. Sehingga, apabila satu peristiwa dihilangkan dapat merusak jalannya alurdan plausibilitas cerita. Gaya bahasa dan simbolisme yang digunakan dalam ceritajuga sangat sederhana. Setiap unsur dalam cerita juga memiliki hubungan yangsaling mempengaruhi sehingga gagasan utama cerita dapat disampaikan denganjelas.Formula cerita pada fabel harian Kompas tahun 2015 adalah cerita selaludikemas menggunakan sudut pandang orang ketiga, dibuka dengan pengenalantokoh, latar peristiwa, dan konflik yang akan dihadapi tokoh utama. Bagian tengahselalu memiliki porsi yang lebih panjang berupa konflik utama yang dihadapitokoh utama yang dapat diselesaikan dalam kurun waktu satu hari. Bagian akhircerita selalu berisi kesimpulan dan pesan moral dari cerita tersebut. Tokohantagonis dihadirkan melalui konflik batin yang dialami tokoh utama. Tokohutama selalu dihadirkan dengan sifat yang jelek, hingga akhirnya sifat tersebut lahyang menimbulkan konflik. Ketiga fabel memiliki satu tema yang sama, yaituajakan untuk bisa mempertahankan karakter dan pola pemikiran lokal di tengahmaraknya budaya asing yang masuk ke Indonesia.Kata Kunci : cerita anak, fabel, struktur cerita