Objek penelitian ini adalah Provinsi Jawa Tengah dengan judul penelitian “Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran, dan Tingkat Pendidikan terhadap Tingkat Kemiskinan” (Studi Kasus pada Kabupaten Kota Jawa Tengah Tahun 2009-2013). Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa besar pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran, dan tingkat Pendidikan terhadap Tingkat Kemiskinan di Jawa Tengah dan dua wilayah pembangunan (Kedungsepur dan Subosukowonosraten). Adapun data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah data sekunder berjenis panel sejak tahun 2009 hingga tahun 2013 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data panel. Hasil analisis untuk wilayah Jawa Tengah, menunjukkan bahwa variable Pertumbuhan ekonomi dan tingkat pendidikan memiliki hubungan negatif terhadap tingkat kemiskinan. Untuk wilayah Kedungsepur, variabel tingkat pendidikan berpengaruh signifikan negatif terhadap tingkat kemiskinan. Sedangkan wilayah Subosukowonosraten, menunjukan bahwa tingkat pengangguran berpengaruh positif terhadap tingkat kemiskinan dan tingkat pendidikan berpengaruh negatif terhadap tingkat kemiskinan. Peningkatan pendidikan dalam hal ini rata-rata lama sekolah sangat penting untuk mengurangi tingkat kemiskinan.Setiap daerah harus mengambil kebijakan untuk mengurangi jumlah penduduk miskin yaitu pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan yang merupakan syarat keharusan. Disamping itu diperlukan juga syarat kecukupan dalam perluasan kesempatan kerja dan pendidikan.

Kata kunci : pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, tingkat pendidikan, tingkat kemiskinan, analisis data panel.